Green Pen – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id Perum Kehutanan Negara Sun, 29 Mar 2015 07:26:20 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.4.1 https://stg.eppid.perhutani.id/wp-content/uploads/2023/04/cropped-logo-pht-32x32.png Green Pen – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id 32 32 Pengumuman Pemenang Perhutani Green Pen Award 2015 https://stg.eppid.perhutani.id/pengumuman-pemenang-perhutani-green-pen-award-2015/ Sun, 29 Mar 2015 07:26:20 +0000 http://perhutani.co.id/?p=19397 Kepada Yth. :
Peserta Lomba Menulis Cerpen Hutan Dan Lingkungan
Perhutani Green Pen Award 2015

Perum Perhutani dengan ini menyampaikan daftar nama peserta Lomba Menulis Cerpen Hutan Dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 2015 yang karya-karyanya ditetapkan Dewan Juri sebagai pemenang yaitu:

Kategori A

Pemenang 1
Judul : Buah Kangen Untuk Bapak
Penulis : Amelia Nuraisyah Quinsy (Blitar – Jawa Timur)
Pemenang 2
Judul : Kami Pengemulsi
Penulis : Anissa Nur Illahi (Sidoarjo-Jawa Timur)
Pemenang 3
Judul : Sihir Pohon Jambu
Penulis : Sherina Salsabila (Bekasi-Jawa Barat)
5 (lima) Pemenang Harapan
Judul : Vina, Kupu-kupu dan Peri Warna
Penulis : Syifa Elrahmah (Pasuruan-Jawa Timur)
Judul : Gajah Liar Yang Menyerang Pemukiman Warga
Penulis : Dmitry Febri D. (Sidoarjo-Jawa Timur)
Judul : Bayangan Dalam Danau
Penulis : Fahma Fauziah (Yogyakarta-D.I.Y)
Judul : Senyuman Cerah Si Mahoni
Penulis : Relani Favtyana (Jombang-Jawa Timur)
Judul : Rumah Hijau Pak Tono
Penulis : Ekajuni Ariana (Jakarta Selatan-DKI Jakarta)

Kategori B

Pemenang 1
Judul : Lemari Hujan
Penulis : Ilham Vahlevi (Malang-Jawa Timur)
Pemenang 2
Judul : Ujang
Penulis : Kemas Nursamsi Iskandar (Mandalajati)
Pemenang 3
Judul : Antara Kerinduan Dan Kebebasan
Penulis : Syaugi Ahmad Zulfawzi (Bandung-Jawa Barat)
5 (lima) Pemenang Harapan
Judul : Kunang-kunang
Penulis : Nisa Azizah (Yogyakarta-D.I.Y)
Judul : Karuhun
Penulis : Rizki Ruli Aditama (Depok-Jawa Barat)
Judul : Elegi Sebatang Rau
Penulis : Weda S. Atmanegara (Yogyakarta-D.I.Y)
Judul : Majegau
Penulis : Evnoya Sofia (Bali)
Judul : Cinta Semesta Di Atap-atap Pura
Penulis : Aughy Nurul Aqila (Semarang-Jawa Tengah)

Kategori C

Pemenang 1
Judul : Musim Jamur
Penulis : Ilham Q. Moehiddin (Kendari-Sulawesi Tenggara)
Pemenang 2
Judul : Sang Datuk
Penulis : Tuti Adhayati (Bogor-Jawa Barat)
Pemenang 3
Judul : Pohon Randu Wangi
Penulis : Teguh Affandi (Blora-Jawa Timur)
5 (lima) Pemenang Harapan
Judul : Balamba dan Gadis Berambut Bidadari
Penulis : Ismail Kusmayadi (Bandung-Jawa Barat)
Judul : Rindu Embun Di Mulut Daun
Penulis : Syarifuddin Arifin (Padang-Sumatera Barat)
Judul : Menalas Rungkang
Penulis : Reni Nuryanti (Yogyakarta-D.I.Y)
Judul : Kisahan Pohon Kehidupan
Penulis : Syarif Hidayatullah (Depok-Jawa Barat)
Judul : Paskomaraot, Ucukamaraot
Penulis : Eko Triono (Cilacap-Jawa Tengah)
————————————————-
Para pemenang akan dihubungi Perum Perhutani melalui email dan atau telepon. Para pemenang agar segera mengirimkan data diri dan surat pernyataan karya asli kepada Ketua Penyelenggara, email humas@perhutani.co.id.
Perhutani tidak mewakilkan kegiatan penerimaan hadiah kepada pihak manapun.
Selamat kepada para pemenang Lomba Menulis Cerpen Hutan Dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 2015.  Mari kita Cintai dan lindungi sumberdaya hutan Indonesia.
 
Jakarta,  29 Maret 2015
Perum Perhutani
Sekretaris Perusahaan
John Novarly
Ketua Penyelenggara PGPA 2015

]]>
Perkenalkan “Sastra Hijau” https://stg.eppid.perhutani.id/perkenalkan-sastra-hijau/ Fri, 30 Jan 2015 04:40:57 +0000 http://perhutani.co.id/?p=18087 PERHATIAN terhadap kelestarian lingkungan dan hutan tidak sekadar menanam pohon atau menjaga alam. Namun, lebih dari bisa dilakukan dengan menulis karya sastra. Sebab, menurut cerpenis ternama Soesi Sastro, dengan menulis bisa menggugah seseorang untuk lebih peduli, terutama untuk kalangan pelajar dan mahasiswa. ”Mereka tidak sekadar diajak menanam pohon bersama atau menjaga agar tidak merusak hutan. Dengan menulis, saya pikir seseorang bisa lebih menghayati pentingnya kelestarian alam,” kata Soesi saat memberi pelatihan menulis di KPH Perhutani Pekalongan Barat, barubaru ini.
Penulis yang memiliki nama lengkap Susetyaningsih ini menambahkan, potensi menulis bagi anak muda sangat besar. ”Memang perlu mendapat pelatihan, terutama untuk menulis soal lingkungan. Imajinasi mereka perlu digugah dan diasah, apalagi di Tegal ini kondisi hutannya masih cukup bagus. Untuk wahana pelatihan sekarang ini sudah cukup banyak tempat untuk belajar menulis.” Menggugah Semangat Dia yang juga menjabat sebagai Kepala Biro Komunikasi Perhutani Pusat ini sedang mengenalkan penulisan ”Sastra Hijau”.
Menurut alumnus Institut Pertanian Bogor tahun 1992 ini, menggugah semangat menulis bagi kalangan remaja dan pelajar itu cukup strategis untuk mendukung upaya pelestarian hutan. ”Seperti ketika seseorang melihat hutan yang masih hijau atau ada tindakan yang merusak lingkungan, maka dengan imajinasi itulah yang dituangkan dalam tulisan. Dari proses itu, akan muncul gagasan entah dalam bentuk puisi atau cerpen,” papar Soesi. Untuk model pelatihan menulis Sastra Hijau sudah ia lakukan tiap tahun. ”Kali ini sudah tahun kedua dan respons dari peserta sangat bagus,” ujarnya. (Dwi Ariadi-74)
Sumber  : Suara Merdeka
Tanggal  : 30 Januari 2015

]]>
Perhutani Green Pen Award Ke-2 Diluncurkan Hari Ini https://stg.eppid.perhutani.id/perhutani-green-pen-award-ke-2-diluncurkan-hari-ini/ Fri, 21 Nov 2014 12:00:07 +0000 http://perhutani.co.id/?p=15464 pgpaJAKARTA – PERHUTANI (21/11)| Bertepatan dengan Hari Pohon se-Dunia, 21 Nopember 2014, sekaligus untuk mendukung suksesnya Hari Menanam Pohon Nasional, Perum Perhutani kembali meluncurkan “Perhutani Green Pen Award” tahun ke-2 melalui Lomba Menulis Cerita Pendek Hutan dan Lingkungan bagi generasi muda Indonesia.

Perhutani Green Pen Award adalah gerakan budaya menulis cerita pendek genre Sastra Hijau.
Program ini merupakan wujud kepedulian perusahaan yang sengaja mengajak dan melibatkan generasi muda Indonesia untuk lebih mencintai hutan, lingkungan sekaligus mengasah kemampuan menulis dan kepekaan rasa.

Sekretaris Perusahaan Perum Perhutani, John Novarly menyampaikan bahwa tujuan Perhutani Green Pen Award ini utamanya untuk membumikan rasa cinta lingkungan dan hutan melalui budaya tulisan. Hal ini agar karakter generasi muda untuk sastra tercipta.  “Kami ingin ajak generasi muda tidak sekedar kegiatan seremonial penanaman pohon tetapi lebih diperdalam dengan gerakan budaya. Sejalan dengan Direktur Utama Mustoha Iskandar, bahwa culture migration itu sangat penting dan fundamental. Jadi kebiasaan menulis ini bisa jadi bagian dari culture migration dari kebiasaan anak muda yang kurang suka menulis menjadi suka menulis” demikian John berpesan.

Perhutani Green Pen Award tahun ini merupakan yang ke dua kalinya diadakan Perhutani. Tingginya animo peserta yang mendaftar tahun lalu menjadikan lomba ini sebagai event tahunan. Diharapkan kegiatan berbasis budaya ini bermanfaat untuk menumbuhkan kreativitas, mengasah kesadaran cinta hutan dan lingkungan, sekaligus membangun karakter di era digital yang serba instan.

Lomba Perhutani Green Pen Award  2015 dibuka tanggal 22 Nopember 2014 dan akan ditutup tanggal 22 Pebruari 2015.  Selain menambah kategori kepesertaan yaitu Kategori A, B dan C, lomba kali ini berhadiah lebih menarik dari tahun sebelumnya. Pengumuman lomba Perhutani Green Pen Award 2015 dapat diakses melalui situs resmi Perhutani:  www.perhutani.co.id. KomPHT@Copyright 2014

]]>