Koordinasi – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id Perum Kehutanan Negara Fri, 28 Nov 2014 13:39:30 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.4.1 https://stg.eppid.perhutani.id/wp-content/uploads/2023/04/cropped-logo-pht-32x32.png Koordinasi – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id 32 32 Pagayuban Langkah Sehati Kabupaten Kediri Gelar Pertemuan https://stg.eppid.perhutani.id/pagayuban-langkah-sehati-kabupaten-kediri-gelar-pertemuan/ Fri, 28 Nov 2014 13:39:30 +0000 http://perhutani.co.id/?p=15802 2014-11-29-Kdr-PAGAYUBAN1-web

Dok.Kom-PHT/Kdr @2014

Kediri, Perhutani (27/11) l Administratur Perhutani Kediri, Maman Romantika Gagas pertemuan Paguyuban Langkah Sehati Kabupaten Kediri yang terdiri dari Perusahaan plat merah plus BUMD yang bergerak di bidang Kehutanan dan Perkebunan yang ada di Kabupaten Kediri. Kamis. 

Administratur Perhutani Kediri, Maman Romantika menyatakan bahwa untuk menyikapi isu-isu yang ada di masyarakat selama ini maka perlu memberikan wawasan atau memotivasi kepada masyarakat agar menanam jenis tanaman yang harga jualnya lebih tinggi dalam rangka untuk menyiasati Inflasi akhir-akhir ini.

“Selama masih ada tumpangsari didalam kawasan hutan insya Allah masyarakat sekitar hutan tidak akan kekurangan” tambahnya

Bupati Kediri, Hariyanti Sutrisno mengatakan bahwa setiap perusahaan disamping memikirkan masyarakat sekitar perusahaan juga jangan lupa sumber-sumber air yang ada di Kabupaten Kediri ini agar selalu dijaga jangan sampai gersang, ditanami tanaman-tanaman yang rimbun agar masyarakat sekitar hutan atau sekitar perkebunan ini tidak kekurangan air imbuhnya.

Sementara Ketua Pagayuban Langkah Sehati Kabupaten Kediri,  Abd. Azis selaku pimpinan PTPN X mengatakan bahwa kita disamping memikirkan perusahaan harus memikirkan masyarakat sekitar perusahaan demi kelansungan perusahaan atau sinergitas perusahaan di masa depan.(Kom-PHT/Kdr/jf)

Editor : Dadang K Rizal
@copyright 2014

]]>
Koordinasi Lewat Karapan Sapi https://stg.eppid.perhutani.id/koordinasi-lewat-karapan-sapi/ Mon, 03 Nov 2014 05:27:23 +0000 http://perhutani.co.id/?p=15199 Karapan Sapi Madura

Dok-Kom/Pht/Mdr @2004

MADURA – PERHUTANI (02/11) Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura Dudi Kurniadi, belum lama ini menghadiri acara Di stadion R Soenarto Hadiwidjojo Pamekasan. Di tempat ini berlangsung pangelaran kebudayaan, budaya yang ditampilkan yaitu Sapeh Sono dan Karapan Sapi memperebutkan piala Presiden Republik Indonesia. “Karena di ajang ini banyak pejabat yang hadir, selain untuk ajang silaturahmi, di sela-sela acara bisa dimanfaatkan untuk berkomunikasi dan koordinasi dengan sejumlah pejabat yang ada di Pamekasan, mulai Bupati Pamekasan, Kapolres, Dandim Pamekasan, dan Kepala Bakorwil Madura di Pamekasan”, lanjut Dudi.
Bagi masyarakat Madura karapan sapi tidak hanya sebuah pesta rakyat yang diselenggarakan tiap tahun, dan diwarisi turun temurun. Tetapi karapan sapi bagi masyarakat Madura merupakan simbol prestise yang dapat mengangkat harkat dan martabat masyarakat Madura.
Sapi yang digunakan untuk pertandingan merupakan sapi-sapi yang berkualitas baik dengan perlakuan istimewa. Selain karapan sapi ada pula sapi sonok, berbeda dengan karapan sapi, dalam kontes sapi sonok yang dinilai adalah kecantikan sapi dan kekompakan langkah kaki menuju garis finis.
Dalam event karapan sapi, penonton tidak hanya disuguhi adu cepat sapi dan ketangkasan para jokinya, tetapi sebelumnya para pemilik sapi melakukan ritual arak-arakan sapi disekeliling pacuan disertai alat musik seronen perpaduan alat musik khas Madura, membuat acara ini semakin meriah.
Tahun ini lomba diikuti 24 pasang sapi yang terseleksi secara berjenjang dimulai seleksi dari tingkat eks kawedanan, kabupaten, dan Grand Final. Dimana para juara I, II, dan III golongan menang dan kalah dari masing-masing kabupaten se Madura yang akan memperebutkan Piala bergilir Presiden RI. (Kom-Pht/Mdr/Hartono)

Editor : Ruddy Purnama
@copyright 2014

]]>