Penandatanganan MoU antara Polres Bojonegoro dengan Administratur Perum Perhutani KPH Bojonegoro, KPH Padangan, dan KPH Parengan dilaksanakan setelah Polres Bojonegoro melakukan Penandatanganan MoU dengan Dinas Instansi terkait dan Organisasi Kemasyarakatan di Aula Parama Satwika Polres Bojonegoro.

Daniel Budi Cahyono, Adm Perhutani KPH Bojonegoro dalam sambutannya menerangkan bahwa penandatanganan MoU itu merupakan penjabaran terkait penandatanganan pedoman kerja di tingkat Mabes dan Polda.

Disampaikan oleh Daniel, bahwa 40% wilayah hutan tidak akan mampu bertahan lama jika tidak ada dukungan dari seluruh elemen untuk menjaga hutan.
“Mari Jaga hutan kita, karena satu Pohon menyelamatkan dua nyawa,” kata Daniel.
Sementara itu, Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro, dalam sambutannya menyampaikan akan mendukung dan bekerjasama dengan Perhutani dalam rangka mengantisipasi pembalakan liar yang ada di wilayah Perhutani Bojonegoro. Kapolres meminta agar para Kapolsek dan anggota menindak lanjuti dan mempedomani Pedoman Kerja yang telah disusun dan dibuat.
“Harapan saya upaya bersama untuk penegakkan hukum dalam mengatasi kejahatan masalah illegal logging terutama soal pembakaran hutan perlu ditangani serius. Ancaman terhadap kelestarian hutan juga merupakan ancaman yang serius terhadap keseimbangan alam bagi kita,” papar Kapolres kepada jatimpos.co usai penandatangan MoU.

Wahyu S. Bintoro juga meminta kepada para Kapolsek yang mempunyai kawasan hutan untuk selalu siaga satu mewaspadai dan mengantisipasi kebakaran lahan dan hutan.
“Laksanakan pelatihan, patroli bersama antara Polres dengan Perhutani. Apabila terjadi kebakaran, kita harus bekerja bersama membantu Polhut dalam memadamkan hutan yang terbakar,” Pesan AKBP Wahyu S Bintoro kepada para Kapolsek dan pejabat Perhutani yang turut hadir menyaksikan moment penandatanganan MoU itu.

Sumber : jatimpos.co

Tanggal : 20 September 2017

Dok.Kom=PHT/Pdg @2016

PADANGAN, PERHUTANI ( 30/4) | Perum Perhutani Padangan memperingati hari Kartini bersama seluruh Karyawan Perhutani Padangan dengan mengadakan berbagai lomba yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Kantor Perhutani Padangan.

Ketua Paguyupan Istri Rimbawan KPH.Padangan, Ibu Rustiningsih Lorentius Suhartana mengatakan bahwa sebagai kaum perempuan harus bisa memaknai Peringatan Hari Kartini, yang salah satunya selalu mendukung dan memvotivasi suami dalam melaksanakan tugas baik dikantor atau dilapangan, semangat para istri rimbawan kali ini bisa dibanggakan, ini adalah wujud kepeduliaan ibu dalam mendukung keberhasilan suami dalam bekerja melestarikan hutan.

Kegiatan Peringatan Hari Kartini diadakan Lomba lomba yang diikuti dri 9 (sembilan) Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) dan kelompok kantor yaitu lomba Menyanyikan Lagu Mars Seruan Rimba, Lomba Pidato, Lomba Merangkai Buah & Sayur, dan lain-lain. (Kom-PHT/Pdg/Nns).**

Editor : Dadang K Rizal
Copyright ©2016

Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari dengan jadwal yang padat dan sangat membutuhkan stamina yang stabil dan kuat. Untuk itu peserta diwajibkan cek kesehatan sebelum mengikuti kegiatan tersebut. Petugas yang menangani adalah mantri kesehatan desa setempat yang telah berkoordinasi dengan panitia. Dari jumlah peserta sebanyak 74 anggota, 99 % dinyatakan sehat dan dapat mengikuti kegiatan Kesamaptaan.

Administratur KPH Padangan, Lorentius Suhartana bertindak sebagai Pembina apel pasukan, sekaligus membuka Kesamaptaan dengan ditandai penyematan pita hijau secara simbolis kepada salah satu peserta Kesamaptaan.

“Petugas lapangan dalam hal ini POLHUTER dan POLHUTMOB, merupakan ujung tombak dalam menjaga dan mengamankan serta mengawal tanaman hutan agar terhindar dari aksi oknum yang tidak bertanggung jawab, maka POLHUTER dan POLHUTMOB harus bisa melakukan aksi pencegahan perusakan hutan dengan baik dan benar. Nanti instruktur dari POLSEK Margomulyo akan memberikan materinya, untuk itu jaga fisik dengan baik dan ikuti arahan dari intruktur sampai kegiatan ini selesai,”. Lanjutnya. (Kom-Pht/Pdg/Nis)

Editor : Dadang K Rizal

Copyright ©2015

PADANGAN, PERHUTANI (

Adapun LMDH yang mendapat pinjaman lunak adalah LHDH JAti Luhur dari Desa Geneng Kec Margomulyo Kab Bojonegoro dan LMDH Jati Bersemi dari Desa Kalisumber Kec Tambakrejo –Bojonegoro.

Penetapan atau pemilihan LMDH yang mendapatkan bantuan pinjaman lunak ini berdasarkan sejauhmana keberadaan LMDH ini membantu kelancaran kegiatan Perhutani dan sejauh mana perannya terhadap masyarakat sekitar dan melihat catatan kedisiplinan dalam membayar angsuran.

Dengan diberikannya pinjaman lunak ini diharapkan masyarakat yang tergabung dalam LMDH ini bisa terbantu dan diharapkan masyarakat akan balik membantu Perhutani dalam Pengelolaan Hutan terutama di bidang Keamanan.

Editor : Dadang K Rizal
Copyright ©2015

Dua LMDH yang mendapat bantuan itu masing masing LMDH Madya Wana Lestari desa Malingmati Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro sebesar Rp. 15.000.000,- untuk pembuatan Sarana Air Bersih dan Rp. 5.000.000,- untuk LMDH Jati Murni Desa Meduri untuk perbaikan Musholla At-Taqwa Desa Meduri Kecamatan Margomulyo Kabupaten Bojonegoro.

Penyerahan dana CSR tersebut diserahkan oleh Wakil ADM/KSKPH Padangan Timur, Maman Hermana dan Kepala Tata Usaha, Anike Kartika kepada Masing masing Ketua LMDH dan disaksikan oleh KSS PHBM, Asper Kaliaren Timur dan Asper Kates serta Kepala Desa dan Sekdes Desa Malingmati.

Wakil Administratur Padangan Timur, Maman Hermana meminta kepada kedua Kepala Desa untuk lebih meningkatkan kerja sama di bidang pengelolaan hutan dan khususnya Keamanan.

Editor : Dadang K Rizal

Copyright ©2015

PERHUTANI, PADANGAN

Acara penyerahan beasiswa ini dikemas dengan acara sarasehan yang dihadiri lebih dari 70 orang yang terdiri dari muspika setempat, LMDH, perangkat desa, anggota KAGAMAHUT di Kabupaten Bojonegoro, segenap kepala sekolah, guru, siswa/murid serta wali murid. Siswa yang memperoleh beasiswa merupakan anak dari masyarakat sekitar hutan pangkuan KPH Padangan.

Administratur Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Padangan, Lorentius Suhartana menyatakan bahwa pemberian beasiswa ini agar dapat digunakan sebaik-baiknya dan dapat mendorong siswa lebih meningkatkan belajar untuk mewujudkan cita-cita agar kelak dapat menjadi orang sukses yang dapat berpartisipasi penyumbang beasiswa juga.

Ketua Yayasan KAGAMAHUT, Haryono Soeroso menyatakan bahwa pemberian beasiswa ini hanya membantu masyarakat desa hutan untuk membiayai sekolah anak – anak. Program tersebut murni untuk bantuan pendidikan dan tidak mengikat dalam bentuk apapun.

Pemberian bantuan beasiswa dilaksanakan secara bertahap dimana pada tahun ajaran 2014 / 2015 diberikan kepada 5 orang siswa SLTP dan 5 orang siswa SLTA.

Diharapkan tahun depan dapat memberikan beasiswa ke lebih dari 10 siswa di Kecamatan Tambakrejo karena dinilai oleh KAGAMAHUT tepat sasaran dimana yang diberi beasiswa merupakan anak dari masyakarat sekitar hutan yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap pengelolaan hutan. (Kom-PHT/Pdg)

Editor : Dadang K Rizal

Copyright ©2015

Hal tersebut seiring dengan upaya dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro yang memfasilitasi dengan membuat dan mengembangkan lapak permanen di Pasar Tinggang, Kecamatan Ngraho.

Petak 1a RPH Tinggang, BKPH Tegaron, KPH Padangan seluas 1 Ha berbatasan langsung dengan Pasar Tinggang Kecamatan Ngraho. Seiring berjalannya waktu, aktivitas jual beli yang semakin meningkat di pasar tersebut menyebabkan keluasan pasar semakin bertambah.

Para penjual membuat lapaknya sampai di bawah pohon jati KU V yang menjadi tegakan di petak tersebut. Mereka tidak memperdulikan keselamatan diri akan bahaya pohon tumbang.

Pada saat pelaksanaan tebangan semua masyarakat yang menempati pasar dibawah tegakan Jati telah meninggalkan lapaknya

Dok.Kom-Pht.Pdg.@2014

PADANGAN – PERHUTANI (8/11) Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Padangan menyelenggarakan kegiatan Kesamaptaan, yaitu melatih mental dan fisik bagi anggota Polhutmob dan Polhuter secara baik dan profesional. Kegiatan selama dua hari hari ini diawali dengan upacara pembukaan yang dilakukan di area waduk Desa Prangi, Kecamatan Padangan. Kurang lebih 150 anggota yang terdiri dari Polhutmob, Polhuter mengikuti kegiatan ini.

Wakil Administratur Padangan Barat, Priparto Yose saat menjadi Pembina upacara pembukaan mengatakan bahwa, “Kegiatan kesamaptaan merupakan pembelajaran untuk selalu waspada terhadap gangguan keamanan hutan supaya tetap lestari. Kepada peserta agar mengikuti arahan panitia dengan baik, dengan harapan ke depan agar jajaran anggota Polhutmob dan Polhuter dapat mengatasi segala macam ancaman dan gangguan yang akan merusak kelestarian hutan di wilayah Perhutani Padangan dengan cara yang bijak”, tambahnya.

Kegiatan Kesamaptaan diawali dengan penyematan pita tanda peserta kepada salah satu anggota Polhutmob oleh Waka Adm Padangan Barat. Sebagai instruktur anggota Kepolisian dari Polres Bojonegoro serta Danru yang di komandani oleh AKBP Maffud, Pabin Jagawana KPH Padangan. (Kom-Pht/Pdg/Arifin)

Editor : Ruddy Purnama

@copyright 2014