#kunjungankerja – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id Perum Kehutanan Negara Fri, 25 Jan 2019 15:10:23 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.4.1 https://stg.eppid.perhutani.id/wp-content/uploads/2023/04/cropped-logo-pht-32x32.png #kunjungankerja – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id 32 32 Diskusi Wisata dan Perhutanan Sosial, DPRD Malang Kunjungi Kantor Pusat Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id/diskusi-wisata-dan-perhutanan-sosial-dprd-malang-kunjungi-kantor-pusat-perhutani/ https://stg.eppid.perhutani.id/diskusi-wisata-dan-perhutanan-sosial-dprd-malang-kunjungi-kantor-pusat-perhutani/#respond Fri, 25 Jan 2019 15:10:23 +0000 http://www.perhutani.co.id/?p=72568 JAKARTA, PERHUTANI (25/01/2019) | Anggota komisi I DPRD Kabupaten Malang melakukan kunjungan kerja ke kantor pusat Perum Perhutani pada Jumat (25/01). Kunjungan kerja ini dilakukan dalam rangka konsultasi bidang wisata dan mengenai Perhutanan Sosial (PS) di kabupaten Malang.
Kunjungan DPRD Malang ini disambut oleh Ketua Tim Project Management Unit Perhutanan Sosial Perum Perhutani, Amas Wijaya mewakili Direktur Operasi. Dalam sambutannya menyampaikan
“Pengelolaan kawasan hutan Perhutani selalu bersentuhan dengan masyarakat, sehingga perlu adanya kerjasama dengan semua pihak dan stakeholder” ucapnya.
Pertemuan yang dipimpin Ketua Komisi I DPRD Malang, Didik Gatot Subroto tersebut turut dihadiri Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Bina Usaha Perhutanan Sosial dan Hutan Adat (BUPSHA), Catur Endah, Expert Utama Ecotourism Perum Perhutani, Usep Rustandi, Expert Utama Hukum dan Kepatuhan, Yuniar Permadi, Expert Utama Pengembangan Sistem, Errik Alberto, serta anggota komisi I DPRD Malang.
Dalam pertemuan ini dibahas mekanisme kerjasama di bidang wisata, diantaranya mengenai potensi wisata pantai yang ada di Kabupaten Malang serta pembangunan infrastruktur di kawasan hutan yang dikelola Perhutani. (Kom-PHT/PR/2019/I-6)
 
Untuk informasi selanjutnya dapat menghubungi:
Asep Rusnandar – Sekretaris Perusahaan
Telp. (021) 5721282
Fax. (021) 5743579
Informasi tambahan Perum Perhutani di www.perhutani.co.id

]]>
https://stg.eppid.perhutani.id/diskusi-wisata-dan-perhutanan-sosial-dprd-malang-kunjungi-kantor-pusat-perhutani/feed/ 0
DPRD Jatim Kunjungan Kerja ke Kantor Pusat Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id/dprd-jatim-kunjungan-kerja-ke-kantor-pusat-perum-perhutani/ https://stg.eppid.perhutani.id/dprd-jatim-kunjungan-kerja-ke-kantor-pusat-perum-perhutani/#respond Sat, 15 Sep 2018 01:40:56 +0000 http://www.perhutani.co.id/?p=65255 JAKARTA, PERHUTANI (14/09/2018) | Anggota komisi B (Bidang Perekonomian) DPRD Provinsi Jawa Timur melakukan kunjungan kerja ke kantor pusat Perum Perhutani di Jakarta pada Jum’at (14/9). Kunjungan kerja ini dilakukan dalam rangka konsultasi regulasi kerjasama pengelolaan hutan dalam pengembangan Desa Wisata di Jawa Timur.

Kunjungan DPRD Provinsi Jawa Timur ini disambut oleh Direktur Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Perum Perhutani, Agus Setya Prastawa. Pertemuan dipimpin oleh wakil ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, Tjutjuk Sunaryo. Dalam pertemuan tersebut, DPRD Provinsi Jawa Timur membahas beberapa hal diantaranya mengenai mekanisme kerjasama pemanfaatan hutan dan pengembangan wisata yang ada di Provinsi Jawa Timur yang masuk dalam wilayah pengelolaan Perhutani.

DPRD Provinsi Jawa Timur telah menyelesaikan Rencana Induk Pariwisata Daerah Jawa Timur dikarenakan banyaknya potensi wisata yang dapat dikembangkan salah satunya dengan marak berkembang desa wisata dan dusun wisata. Dengan adanyan kunjungan ini, DPRD Provinsi Jawa Timur bermaksud mensinergikan pengelolaan wisata terutama yang masuk dengan wilayah kelola Perum Perhutani.

Dalam penjelasannya, Agus menyampaikan saat ini Perhutani telah memiliki 610 objek wisata di wilayah kelolanya. Dalam pengembangan wisata Perum Perhutani tidak terlepas dari kaidah 3 P yaitu tetap mempertahankan aspek Ekologi (Planet), melibatkan masyarakat sekitar hutan melalui pemberdayaan masyarakat dan menetapkan  Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) sebagai mitra (People) dan pengembangannya mengarah sebagai aktivitas saling menguntungkan para pihak (Profit). (Kom-PHT/PR/2018/IX-27)

]]>
https://stg.eppid.perhutani.id/dprd-jatim-kunjungan-kerja-ke-kantor-pusat-perum-perhutani/feed/ 0
Kunjungan Kerja Menteri BUMN Ke Wisata Alam Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id/kunjungan-kerja-menteri-bumn-ke-wisata-alam-perhutani/ Sat, 26 May 2018 11:31:16 +0000 http://www.perhutani.co.id/?p=55375 JAKARTA, PERHUTANI (26/05/2018) | Menteri BUMN Rini Soemarno melakukan kunjungan kerja ke wisata alam yang dikelola oleh Perum Perhutani, yaitu Ranca Upas dan Kawah Putih pada Sabtu (26/05). Dalam kunjungan kerja ini, Perum Perhutani bersinergi dengan beberapa BUMN diantaranya PNM, PLN, Telkom, Mandiri, BNI, BTN, BRI, PIHC dan PT Perkebunan Nusantara VIII.

Menteri BUMN Rini Soemarno menjelaskan kunjungan kerja ini dilakukan sebagai upaya Kementerian dalam mendukung pengembangan sejumlah wilayah di Bandung Selatan yang dikelola oleh BUMN, sekaligus bentuk sinergi BUMN untuk mewujudkan keluarga Indonesia sejahtera. Dalam kunjungan kerja ini, Menteri melakukan dialog dan diskusi langsung dengan karyawan, warga dan unsur Muspika Muspida.

“Melalui kunjungan kerja ini, kami dapat berinteraksi dan melihat secara langsung pengembangan wilayah usaha yang dikelola BUMN dan dapat mendorong pengembangan yang lebih baik lagi,” katanya.

Dalam mengelola wisata Ranca Upas dan Kawah Putih, Perhutani melibatkan peran serta masyarakat melalui kemitraan dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) di Bandung Selatan.

Direktur Utama Perum Perhutani, Denaldy M Mauna menjelaskan masyarakat ikut mengelola operasional wisata dan bersama-sama menjaga kelestarian lingkungannya, dari hal tersebut masyarakat mendapat sharing benefit. Secara langsung juga menumbuhkan perkonomian sekitar lokasi wisata.

“Peran BUMN untuk mendorong dan menciptakan pemberdayaan masyarakat yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan. Selain di Bandung, ratusan wisata alam Perhutani se-Jawa dan Madura juga menerapkan pengelolaan bersama masyarakat desa hutan,” jelas Denaldy.

Di hari yang sama Menteri BUMN bersama BUMN yang bersinergi melakukan Bedah Rumah Karyawan Perum Perhutani dan PTPN. Hal ini merupakan wujud kepedulian pada insan BUMN yang bekerja di hutan dan kebun Negara untuk mendapatkan hunian yang lebih layak. Selain itu juga diberikan santunan kepada ratusan anak yatim dalam rangka berbagi di bulan Ramadhan. (Kom-PHT/PR/2018/v-20)

]]>
DPRD Tuban Kunjungan Kerja ke Kantor Pusat Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id/dprd-tuban-kunjungan-kerja-ke-kantor-pusat-perum-perhutani/ Sun, 20 May 2018 13:54:31 +0000 http://www.perhutani.co.id/?p=55201 JAKARTA, PERHUTANI (18/05/2018) | Anggota komisi C Bidang Kesejahteraan DPRD Kabupaten Tuban melakukan kunjungan kerja ke kantor pusat Perum Perhutani di Jakarta pada Jum’at (18/5). Kunjungan kerja ini dilakukan dalam rangka membahas mekanisme kerjasama pemanfaatan hutan di kabupaten Tuban, khusus nya dalam sektor pariwisata.

Kunjungan DPRD Tuban ini disambut oleh Kepala Divisi Agroforestry dan Ecoturisme Perum Perhutani, Wawan Tri Wibowo. Pertemuan dipimpin oleh Wakil Ketua DPR Tuban, Rudi Harianto didampingi wakil ketua DPRD Komisi C , Tri Astuti.

Dalam pertemuan tersebut, Rudi menyampaikan beberapa pertanyaan mengenai mekanisme kerjasama pemanfaatan hutan, diantaranya pemanfaatan pengembangan wisata yang ada di Kabupaten Tuban dan masuk dalam wilayah pengelolaan Perhutani.

Pantai Sowan yang terletak di Tuban merupakan salah satu Objek yang dikelola oleh Perum Perhutani. Lokasinya memiliki prospek yang bagus, dan kedepan pengelolaan dapat dikerjasamakan antara Perhutani dan Pemerintah Kabupaten Tuban serta mengikutsertakan peran Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH)

Di tempat terpisah Direktur Operasi Perum Perhutani, Hari Priyanto menyampaikan saat ini Perhutani telah memiliki 610 objek wisata di wilayah kelolanya dan diharapkan dengan adanya perhatian berbagai pihak dapat turut memajukan masing-masing objek wisata ini menjadi lebih baik”. (Kom-PHT/PR/2018/V-19)

]]>
Dirut Perhutani Kunjungi Wana Wisata Mojosemi Kabupaten Magetan https://stg.eppid.perhutani.id/dirut-perhutani-kunjungi-wana-wisata-mojosemi-kabupaten-magetan/ Sat, 01 Apr 2017 07:55:12 +0000 http://www.perhutani.co.id/?p=46163 JAKARTA, PERHUTANI (31/3/2017) | Direktur Utama Perum Perhutani, Denaldy M. Mauna melakukan kunjungan kerja ke areal wana wisata Mojosemi kabupaten Magetan di wilayah kerja Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Lawu Ds, petak 76 dan 77a, BKPH Lawu Selatan, RPH Sarangan, Jumat (31/3).

Kunjungan Kerja Dirut Perum Perhutani  didampingi oleh Administratur KPH Lawu Ds, Yono Cahyono dan dihadiri oleh segenap Administratur se-rayon II Madiun dan Jawa Tengah.

Denaldy dalam kunjungannya memberikan pembinaan kepada seluruh Administratur agar dapat meningkatkan efisiensi dan menciptakan inovasi kerja di tahun 2017.

Efisiensi biaya dan efektifitas kerja merupakan salah satu fokus kerja yang ditetapkan dan digalakkan Direksi Perum Perhutani dalam rangka mendongkrak kinerja perusahaan kedepan. Selain itu, prinsip kerja 2017 yang telah di canangkan yaitu “Simplify With Innovation”.

“Di dalam prinsip tersebut, kita harus bisa menerapkan 3 aspek yaitu, Cost, Quality dan Speed.  Kami sangat mendukung adanya pengembangan usaha dibidang ecotourism seperti di Mojosemi kawasan hutan KPH Lawu Ds yang telah dirintis saat ini”, ujarnya.

Wana wisata Mojosemi atau yang lebih dikenal dengan “Mojosemi Forest Park” dengan luas 6,0 ha tersebut mempunyai potensi yang luar biasa. Objek wisata yang dikerjasamakan dengan PT Bumilawu Amarta Sentosa dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Lawu Permai tersebut dapat memberikan dana sharing per bulan sekitar Rp 109 Juta.

Denaldy berharap ke depan Perhutani dapat meningkatkan kinerja perusahaan ke arah yang lebih baik. (Kom-PHT/PR/2017-IV-11)

 

]]>
Perhutani Mantapkan Terjun ke Pasar Minyak Kayu Putih Nasional https://stg.eppid.perhutani.id/perhutani-mantapkan-terjun-ke-pasar-minyak-kayu-putih-nasional/ Sat, 01 Apr 2017 07:03:24 +0000 http://www.perhutani.co.id/?p=46174 JAKARTA, PERHUTANI (30/3/2017) | Direktur Utama Perum Perhutani, Denaldy M. Mauna melakukan kunjungan kerja ke kebun Pangkas dan Pabrik Minyak Kayu Putih Perhutani di Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Gundih, Kamis (30/3).

Kunjungan kerja orang nomor satu Perhutani tersebut bertujuan untuk melihat kondisi bisnis minyak kayu putih Perhutani yang diproyeksikan akan meningkat dari tahun lalu.

“Minyak kayu putih hanya menyumbang 4% pendapatan Perhutani. Masih sangat kecil, tapi prospek ke depan sangat bagus”, jelasnya.

Setelah berdiskusi dengan pengelola pabrik dan jajaran KPH Gundih, Denaldy memperoleh opsi untuk peningkatan kapasitas produksi guna merespon permintaan kebutuhan minyak kayu putih di pasaran, yaitu dengan  pembaharuan secara menyeluruh.

“Ditutup lalu membangun pabrik baru atau dikelola oleh Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) kemudian membangun pabrik baru di tempat lain. Kami akan mengkaji opsi-opsi yang sesuai dengan kemampuan perusahaan”, tambahnya.

Denaldy juga mengkaji langkah perusahaan untuk terjun ke pasar minyak kayu putih nasional. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk menjadi minyak kayu putih beraroma telah dimiliki Perhutani.

“Kami punya terpentin untuk bahan campuran aroma kayu putih. Dari sisi pasar bagus dan bahan baku ada”, ujarnya.

General Manajer KBM Industri Non Kayu Perhutani Jawa Tengah, Iwan Setiawan mengatakan bahwa pada tahun ini target produksi sebanyak  20.800 kg minyak dari 3.200 ton daun kayu putih pada tahun ini.

“Setiap satu ton daun kayu putih menghasilkan 6,5 kg minyak. Target ini meningkat dari capaian produksi tahun 2016  sebesar 18.850 kilogram dari 2.900 ton daun kayu putih”, jelas Iwan. (Kom-PHT/PR/2017-IV-10)

]]> Dirut Perhutani Targetkan Quality, Cost dan Speed Di Semua Industri Kayu Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id/dirut-perhutani-targetkan-quality-cost-dan-speed-industri-kayu-perhutani/ Mon, 13 Feb 2017 02:57:30 +0000 http://www.perhutani.co.id/?p=45286 1

Dok.Kom-PHT/Kanpus ©2017

JAKARTA, PERHUTANI (13/2/2017) | Direktur Utama Perum Perhutani, Denaldy M. Mauna kunjungi industri kayu Brumbung Divisi Regional Jawa Tengah untuk memastikan kinerja berbasis quality, cost dan speed dijalankan dengan baik, pada Jumat (10/2).

Denaldy menyatakan bahwa pengelola industri kayu brumbung wajib menerapkan kebijakan perusahaan untuk menghasilkan produk berkualitas, efisien biaya dan kecepatan kerja melayani kebutuhan pelanggan.

“Ke depan Perhutani concern pada quality, cost, dan speed dengan mengutamakan mutu produk dan kualitas pelayanan agar tercapai peningkatan kepuasan pelanggan”, demikian Denaldy.

Industri Kayu Perhutani di Brumbung merupakan salah satu unit usaha Perhutani penghasil Raw Sawn Timber (RST) dan Finish Product (FP). Pada tahun 2016, produk kayu yang dihasilkan, yaitu RST 2.721 m3 dan FP 1.234 m3 semua berbahan baku kayu jati.

Selain memasarkan produk di dalam negeri, pasar ekspor luar negeri antara lain ke China, Itali, Inggris, Perancis, Belgia, Slovakia, dan Jepang. Produk-produk yang diekspor, yaitu garden furniture, decking, flooring, lamparquet, E2E dan veneer. (Kom-PHT/PR/2017-II-07)

]]>
Dirut Perhutani Benahi Industri Plywood Sengon Secara Komprehensif https://stg.eppid.perhutani.id/dirut-perhutani-benahi-industri-plywood-sengon-secara-komprehensif/ Thu, 09 Feb 2017 05:57:24 +0000 http://www.perhutani.co.id/?p=45215 kunkerppi

Dok.Kom-PHT/Kanpus ©2017

JAKARTA, PERHUTANI (8/2/2017) | Direktur Utama Perum Perhutani, Denaldy M. Mauna melakukan kunjungan kerja ke industri kayu lapis atau plywood di Pabrik Plywood Perhutani Desa Gadungan, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, untuk pembenahan manajemen pabrik secara komprehensif pada Rabu (8/2).

Kunjungan kerja Denaldy ke industri plywood Perhutani tersebut untuk memastikan dan mendorong kinerja yang berkualitas, cost yang efektif, dan kecepatan pelayanan. Pabrik harus menghasilkan kayu lapis berstandar internasional dan mendongkrak pendapatan perusahaan.

“Kita mendorong quality, cost, dan speed di industri dengan mengutamakan mutu produk dan kualitas pelayanan sehingga ada peningkatan kepuasan bagi pelanggan. Untuk itu produktivitas secara berkesinambungan harus kita tingkatkan”, demikian Denaldy menegaskan.

Setelah kunjungan kerja tersebut, Denaldy mengadakan pertemuan dengan para mitra pembeli produk industri Perhutani untuk mendapatkan masukan perbaikan.

Pabrik yang beroperasi sejak tahun 2013 tersebut menghasilkan produk plywood, blockboard, veneer, barecore, kayu gergajian dan wood pellet yang seluruhnya berbahan baku kayu sengon. Pasarnya masih di dalam negeri seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Banten, Sumatera, Sulawesi, serta Bali.

Kapasitas produksi pabrik sebesar 24.000 lembar plywood dari 48 ribu kayu log per tahun.

Bahan baku sengon berasal dari Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri lebih kurang 57.559 m3 dan direncanakan ada tambahan bahan baku dari KPH Malang, Probolinggo dan  Blitar untuk memenuhi kapasitas industri.

Industri plywood Perhutani ini menyerap tenaga kerja lokal 579 orang dari masyarakat desa di seputar pabrik. (Kom-PHT/PR/2017-II-05)

]]>