LMCHL – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id Perum Kehutanan Negara Wed, 30 Mar 2016 05:00:52 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.4.1 https://stg.eppid.perhutani.id/wp-content/uploads/2023/04/cropped-logo-pht-32x32.png LMCHL – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id 32 32 Memaknai Kreativitas dan Imajinasi di Balik Cerpen https://stg.eppid.perhutani.id/memaknai-kreativitas-dan-imajinasi-balik-cerpen/ Wed, 30 Mar 2016 05:00:52 +0000 http://perhutani.co.id/?p=35179 AKARPADINEWS.COM, Jakarta (30/3) | SETIAP kali diminta menjadi juri sayembara atau lomba penulisan cerita pendek atau sejenisnya, hal pertama yang menarik perhatian saya adalah gagasan di balik tajuk dan tema, baik yang berkembang sebagai ilusi, fantasi, maupun imajinasi.

Meskipun banyak orang menempatkan ketiganya sebagai sesuatu yang sama, berupa khayalan. Saya membedakan ketiganya, meski dalam satu tarikan nafas.

Ilusi adalah khayalan yang berkembang sedemikian rupa dan mengembara mengarungi cakrawala khayali. Fantasi adalah khayalan yang berkembang secara khas dan bergerak antara empirisma dan non empirisma. Akan halnya imajinasi, saya pahami, sebagai deskripsi abstraktif yang berada di luar empirisma manusia, namun di dalamnya terdapat intuitive reason.

Karena itu, imajinasi bisa merupakan realitas kedua yang berangkat dari realitas pertama dalam kehidupan empiris, atau realitas kedua yang bisa dimanifestasikan dalam realitas pertama kehidupan sehari-hari yang bersifat empiristik.

Berbeda dengan novel, novellette, atau roman, yang menjadi ruang pengembaraan ilusi, fantasi, dan imajinasi yang relatif lebih luas, cerita pendek merupakan medium pengembaraan ilusi, fantasi, dan imajinasi yang berbatas dan terbatas. Kendati demikian, cerita pendek, sama dihidupkan oleh tiga daya utama : bahasa, plot, dan setting.

Dalam menilai naskah lomba cerita pendek Green Pen Award – Perhutani, yang bertema sentral pada hutan dan lingkungan, saya mengikuti alur dan bingkai tujuan penyelenggaraan lomba. Tentu dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang sangat mungkin dihasilkan oleh ilusi, fantasi, dan imajinasi penulis terkait dengan tema. Termasuk persinggungannya dengan realitas empirik mutakhir (aktual), seperti pembalakan hutan secara liar (illegal loging), dampak pembakaran hutan dalam kehidupan umat manusia, konservasi hutan dan korelasinya dengan lingkungan hidup, termasuk korelasi deforestasi (penebangan hutan) dengan beragam realitas pahit kehidupan sosial, seperti longsor, banjir bandang, dan lainnya.

Pun, korelasi hutan dan lingkungan dengan budaya dan peradaban manusia, yang mempertemukan realitas lingkungan alam dan lingkungan sosial budaya.

Dari tiga kategori cerpen yang dilombakan (untuk anak setingkat SMP, SMA dan Mahasiswa, Masyarakat Umum, Guru, Dosen, dan penulis cerpen) tiga daya utama cerpen yang disebut di atas, menjadi basis penilaian. Selain ketiga hal itu, saya menggunakan pendekatan lain, yaitu framing atas imajinasi penulis, dengan demikian menjadi jelas perbedaan asasi antara cerpen dengan esai, prosa liris, atau bakan puisi, yang masing-masingnya mempunyai daya tersendiri sebagai medium.

Pendekatan ini sipergunakan, terutama untuk melihat korelasi karya cerpen peserta dengan upaya kolektif manusia memelihara lingkungan hidup, khasnya hutan, dengan ragam pendekatan dan metodologinya. Sekaligus daya gugah cerpen terhadap kesadaran individual dan kolektif kita menjalankan amanah alamiah: menjaga dan memelihara lingkungan hidup, sebagai ekspresi tanggungjawab terhadap alam.

Dari pendekatan ini, saya memperoleh gambaran menarik tentang daya ungkap para peserta lomba. Tidak hanya dalam konteks, hutan, lingkungan hidup, dan bumi semata. Melainkan juga ekspresi budaya masyarakat lokal (local wisdom dan local genuine)Indonesia dalam menyikapi realitas konkret lingkungan alam yang nyata. Termasuk berbagai fakta brutal yang menyertainya (pembakaran hutan, illegal loging, dampak sosial deforestasi, tak terkecuali degradasi moral).

Sebagian besar peserta yang karyanya masuk seleksi akhir, sekitar 100-an naskah dari ribuan naskah yang masuk, menunjukkan kepekaan untuk mengungkap korelasi nilai dalam menghadapi orientasi masyarakat modern terhadap lingkungan alam, khasnya hutan.

Mereka menghadirkan bagaimana kearifan dan kecerdasan lokal masyarakat lokal Dayak, Kajang, Papua, Orang Rimba, Sasak, dan lainnya sebagai benteng utama pelestarian lingkungan hidup. Khasnya hutan. Termasuk bagaimana nilai-nilai lokal tersebut memberi makna atas realitas hutan hujan tropis Indonesia.

Dari naskah-naskah cerita pendek yang kemudian menjadi pemenang, selain hal sedemikian, kita juga mendapatkan kesadaran baru untuk melihat lingkungan hidup dan kehutanan secara multidimensional. Termasuk dimensi nasionalisme, tradisi, spiritualitas dan religi, yang sungguh mencerminkan ciri dan cara menjadi sungguh Indonesia. Ciri dan cara untuk melihat Indonesia dalam konteks tanah air yang harus dijaga. Antara lain dengan policy design yang perlu melibatkan masyarakat, sehingga seluruh kebijakan tentang lingkungan hidup dan kehutanan kita, kelak merupakan kebijakan yang berakar kuat di masyarakat.

Laksana sebuah pohon, yang akarnya kokoh karena partisipasi sosial rakyat yang kuat dan bersungguh-sungguh. Tegakannya kuat menuju cakrawala, serta dedaunan, dahan, dan rantingnya tumbuh sebagai bagian dari berkah Tuhan bagi Indonesia kita.

Naskah-naskah cerpen yang masuk dan yang tampil sebagai pemenang, menarik sebagai refleksi untuk memperkuat kreativitas kita menjadi sungguh Indonesia |

*) Juri Perhutani Green Pen Award 3 – 2016

Tanggal : 30 Maret 2016
Sumber : akarpadinews.com

]]>
Pengumuman Pemenang Perhutani Green Pen Award 3 Tahun 2016 https://stg.eppid.perhutani.id/pengumuman-pemenang-perhutani-green-pen-award-3-tahun-2016/ Tue, 29 Mar 2016 08:28:09 +0000 http://perhutani.co.id/?p=35078 JAKARTA, PERHUTANI (29/3/2016) I Perum Perhutani untuk ketiga kalinya menyelenggarakan Lomba Menulis Cerita Pendek Hutan dan Lingkungan – Perhutani Green Pen Award 3 Tahun 2016 yang pengumumannya ditetapkan pada hari ini Selasa (29/3/2016), bertepatan dengan Hari Jadi Perum Perhutani Ke-55.

Salah satu tujuan penyelenggaraan Perhutani Green Pen Award adalah mencari penulis-penulis muda berbakat, meningkatkan daya imajinasi, empati, simpati, dan kepekaan generasi muda terhadap sumberdaya hutan dan lingkungan melalui sastra tulis; meningkatkan rasa cinta dan kesadararan generasi muda pada kelestarian hutan dan lingkungan hidup; serta meningkatkan citra perusahaan pada generasi muda Indonesia.

Perhutani Green Pen Award mulai diadakan pada tahun 2014, 2015 dan pada tahun 2016 ini memasuki tahun ketiga. Peserta lomba yang mengirimkan naskah CERPEN lebih kurang 1.500 orang dari seluruh Indonesia bahkan dari mancanegara seperti Malaysia dan Mesir.

Naskah-naskah yang masuk diseleksi tiga tahap, yaitu seleksi kelengkapan administrasi, seleksi awal dan seleksi final untuk menentukan para pemenang. Berdasarkan Keputusan Dewan Juri, ditetapkan sebagai pemenang lomba Perhutani Green Pen Award Ke-3 Tahun 2016 adalah sebagai berikut:

Kategori A (SLTP dan sederajat)
Pemenang 1
Judul Cerpen : Khayal
Penulis : Mahram Hafiz (Banjarmasin – Kalimantan Selatan)

Pemenang 2
Judul Cerpen : Vannantara
Penulis : Fauziah Syifa Salsabila (Serpong – Banten)

Pemenang 3
Judul Cerpen : Kepompong Raksasa
Penulis : Theresna Zahra Sembiring (Bandung – Jawa Barat)

5 (Lima) Pemenang Harapan
Judul Cerpen : Di Balik Jendela Biru
Penulis : Rane Kiran Anjali (Batam – Kepulauan Riau)

Judul Cerpen : Bangkitnya Sang Pembela
Penulis : Nur Abid Fadhllurrohaman (Blitar – Jawa Timur)

Judul Cerpen : Pesan Kecil Untuk Cemara
Penulis : Hanifa Nabila Nugraha (Bandung – Jawa Barat)

Judul Cerpen : Janji Damar
Penulis : Sindy Fauziah (Tangerang – Banten)

Judul Cerpen : Pohon Besar di Hutan Raya dan Si Belalang Kayu
Penulis : Huriyah (Bengkulu – Provinsi Bengkulu)

Kategori B (SLTA dan Mahasiswa)
Pemenang 1
Judul Cerpen : Lelaki Yang Memakan Asap
Penulis : Syahirul Alim Ritonga (Yogyakarta – Daerah Istimewa Yogyakarta)

Pemenang 2
Judul Cerpen : Laila Mendesis
Penulis : Mazroatul Khusni (Lamongan – Jawa Timur)

Pemenang 3
Judul Cerpen : Hujan di Paru-Paru Desa
Penulis : Wika G. Wulandari (Yogyakarta – Daerah Istimewa Yogyakarta)

5 (Lima) Pemenang Harapan
Judul Cerpen : Setangkai Lili Untuk Hutanku
Penulis : Sitra Nurul Izzat S. (Makassar – Sulawesi Selatan)

Judul Cerpen : Tumbangnya Pohon Bertuah
Penulis : Gilar Prasetyo (Sukoharjo – Jawa Tengah)
Judul Cerpen : Menebang Iman
Penulis : Ramadani Saputra (Bandung – Jawa Barat)

Judul Cerpen : Sirkum
Penulis : Ilham Vahlevi (Malang – Jawa Timur)

Judul Cerpen : Lelaki Berkalung Akar
Penulis : Nurul Lailatis Sa’adah (Kudus – Jawa Tengah)

Kategori C (Umum, Guru, Dosen, Penulis/Pengarang)
Pemenang 1
Judul Cerpen : Mlangun
Penulis : Nur Hadi (Jepara – Jawa Tengah)

Pemenang 2
Judul Cerpen : Batang Murka
Penulis : Siti Mutiah (Kota Jambi – Jambi)

Pemenang 3
Judul Cerpen : Ujung Hutan
Penulis : Agung Satriawan (Tangerang – Banten)

5 (Lima) Pemenang Harapan
Judul Cerpen : Lelaki Penjamah Emas
Penulis : Saiful Anwar (Demak – Jawa Tengah )

Judul Cerpen : Senarai Luka di Hati Menalo
Penulis : Adam Yudhistira (Muara Enim – Sumatera Selatan)

Judul Cerpen : Galodo
Penulis : Muhammad Hafil (Depok – Jawa Barat)

Judul Cerpen : Setiap Jengkal Adalah Darahku
Penulis : Ruliani Indraswati (Cianjur – Jawa Barat)

Judul Cerpen : Eling-Eling
Penulis : Kuncanawati (Banjarnegara – Jawa Tengah)

Para pemenang akan mendapatkan hadiah berupa piala, piagam, dan uang tunai (pajak hadiah ditanggung pemenang) per kategori, yaitu:
Kategori A (SLTP sederajat) :

  • Pemenang 1 : piala, piagam, dan uang tunai Rp 3.000.000,00
  • Pemenang 2 : piagam dan uang tunai Rp 1.500.000,00
  • Pemenang 3 : piagam dan uang tunai Rp 1.000.000,00
  • 5 (Lima) Pemenang Harapan : piagam dan uang tunai Rp 500.000,00

Kategori B (SLTA dan Mahasiswa)

  • Pemenang 1 : piala, piagam, dan uang tunai Rp 4.000.000,00
  • Pemenang 2 : piagam dan uang tunai Rp 2.000.000,00
  • Pemenang 3 : piagam dan uang tunai Rp 1.500.000,00
  • 5 (Lima) Pemenang Harapan : piagam dan uang tunai Rp 750.000,00

Kategori C (Umum, Guru, Dosen, Penulis/Pengarang)

  • Pemenang 1 : piala, piagam, dan uang tunai Rp 5.000.000,00
  • Pemenang 2 : piagam dan uang tunai Rp 3.000.000,00
  • Pemenang 3 : piagam dan uang tunai Rp 2.000.000,00
  • 5 (Lima) Pemenang Harapan : piagam dan uang tunai Rp 1.000.000,00

Para pemenang akan dihubungi oleh Panitia Perhutani Green Pen Award Ke-3 Tahun 2016 melalui surat resmi. Perum Perhutani tidak menunjuk perwakilan atau lembaga manapun untuk menghubungi para pemenang atau penerimaan hadiah bagi pemenang. Keputusan Dewan Juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Selamat kepada pemenang.

]]>
Dirut Perhutani Luncurkan Perhutani Green Pen Award 3: “Mulailah Menulis Jangan Takut Salah” https://stg.eppid.perhutani.id/dirut-perhutani-luncurkan-perhutani-green-pen-award-3-mulailah-menulis-jangan-takut-salah/ Sat, 21 Nov 2015 07:43:42 +0000 http://perhutani.co.id/?p=28970 DirutSekper_Promoposter 2JAKARTA, PERHUTANI (20/11) | Direktur Utama Perum Perhutani Mustoha Iskandar membuka resmi Lomba Menulis Cerpen Hutan dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 3 untuk generasi muda Indonesia dalam rangka menyambut Hari Menanam Pohon Indonesia di kantor pusat Perum Perhutani Jakarta, sebelum bertolak ke Karimunjawa, Jumat pagi (20/11/2015).

Lomba Menulis Cerpen Hutan dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 3 dimaksudkan untuk mencari bintang-bintang generasi muda Indonesia yang memiliki kemampuan menulis sastra khususnya cerita pendek fiksi, memiliki kepekaan rasa serta peduli terhadap pelestarian hutan dan lingkungan.

Direktur Utama Perum Perhutani Mustoha Iskandar mengawali sambutannya mengapa perlu menaman pohon juga menulis tentang pohon, hutan dan lingkungan. Bumi kian renta dan lelah, kita ingin tempat tinggal dan tempat berlindung yang nyaman, bersahabat, segar dan menyehatkan. Tetapi perlakuan manusia pada alam yang kurang arif dapat menyebabkan global warming atau pemanasan global. Fenomena meningkatnya suhu global akibat efek rumah kaca bisa kita hindari dengan memperbanyak pepohonan, mengunakan produk ramah lingkungan dan memanfaatkan sumberdaya alam seefisien mungkin. Jadi janganlah kita lalai.

Mustoha Iskandar juga menyampaikan pesannya kepada para generasi muda bahwa menulis itu penting, bagi yang akan mengikuti ajang tahunan Perhutani ini, mulailah menulis jangan takut salah.

“Dua hal penting dalam menulis, pertama adalah ide yang orisinil, kedua adalah pesan yang akan disampaikan. Ide dan pesan inilah yang penting untuk menghasilkan dampak bagi pembaca karya kita. Menulis adalah proses, perlu keberanian, percaya diri, jujur dan harus dimulai” demikian Mustoha Iskandar.

Perhutani Green Pen Award tahun ini merupakan yang ke tiga kalinya diselenggarakan oleh Perum Perhutani sejak tahun 2013 dengan peserta mencapai 1.500 orang per tahun. Tingginya partisipasi peserta yang mendaftar setiap tahun menjadikan lomba ini sebagai ajang yang ditunggu-tunggu oleh para pelajar, mahasiswa, dan penulis-penulis umum untuk berkompetisi sekaligus mengasah kompetensi. Kegiatan berbasis budaya ini diharapkan bermanfaat menumbuhkan kreativitas, mengasah kesadaran cinta hutan dan lingkungan, sekaligus membangun karakter generasi muda di era digital yang serba instan.

Sekretaris Perusahaan Perum Perhutani John Novarly menambahkan, bahwa Perum Perhutani melalui lomba ini juga berupaya mendorong meningkatkan daya imajinasi, empati, simpati dan kepekaan serta kepedulian generasi muda terhadap alam sekitarnya dengan budaya tulisan. Lomba juga akan memotivasi para pelajar, mahasiswa dan penulis umum untuk lebih peduli dan mencintai hutan kita sebagai sumber oksigen dan paru-paru dunia. Ini akan menarik untuk dijadikan tulisan dengan pesan yang tepat.

Kegiatan Perhutani Green Pen Award 3 ini akan diinformasikan ke public secara serentak oleh 60 unit kerja Perum Perhutani di Jawa Madura serta didukung oleh media partner. Pemenang lomba akan diumumkan 29 Maret 2016 melalui website resmi perusahaan www.perhutani.co.id.

Peserta lomba adalah Warga Negara Indonesia, Pelajar SLTP sederajat (Kategori A), Pelajar SLTA dan Mahasiswa (Kategori B), Umum, Guru, Dosen, Penulis/Pengarang (Kategori C). Judul naskah bebas, tema cerita tentang kehidupan dengan berbagai aspeknya terkait hutan, alam dan lingkungan hidup.

Hadiah kategori A, Pemenang 1 akan mendapat Piala, Piagam dan Uang Tunai Rp 3.000.000,-; Pemenang 2 mendapat Piagam dan uang tunai Rp 1.500.000,-; Pemenang 3 mendapat Piagam dan uang tunai Rp 1.000.000,-; dan 5 (Lima) Pemenang Harapan mendapat Piagam, Uang Tunai Rp 500.000,-

Hadiah kategori B, Pemenang 1 akan mendapat Piala, Piagam dan Uang Tunai Rp 4.000.000,-, Pemenang 2 mendapat Piagam dan Uang Tunai Rp 2.000.000,-, Pemenang 3 mendapat Piagam dan Uang Tunai Rp 1.500.000,-, 5 (Lima) Pemenang Harapan mendapat Piagam, Uang Tunai Rp 750.000,- Hadiah kategori C, Pemenang 1 akan mendapat Piala, Piagam dan Uang Tunai Rp 5.000.000,-, Pemenang 2 mendapat Piagam dan Uang Tunai Rp 3.000.000,-, Pemenang 3 mendapat Piagam dan Uang Tunai Rp 2.000.000,-, 5 (Lima) Pemenang Harapan mendapat Piagam, Uang Tunai Rp 1.000.000,-

Penerimaan naskah lomba Perhutani Green Pen Award ke 3 dimulai 22 Nopember 2015 dan akan ditutup 12 Pebruari 2016. Selain mengirimkan naskah ke Perum Perhutani sesuai persyaratan lomba, sebagai dokumentasi peserta juga diminta mengirim naskah dan persyaratan lombanya ke perhutanigreenpenaward3@gmail.com . Pengumuman lengkap dapat diakses di situs resmi Perum Perhutani www.perhutani.co.id (Kom-PHT/Kanpus).

©Copyright2015

]]>
Perhutani Apresiasi Penulis Terbaik Cerpen Hutan & Lingkungan https://stg.eppid.perhutani.id/perhutani-apresiasi-penulis-terbaik-cerpen-hutan-lingkungan/ Mon, 30 Mar 2015 07:02:37 +0000 http://perhutani.co.id/?p=19454 dok.kom/pht/kanpus/2015JAKARTA – PERHUTANI, (29/3)| Direktur Utama Perum Perhutani, Mustoha Iskandar menyerahkan langsung piala dan hadiah kepada tiga pemenang pertama Lomba Menulis Cerpen Hutan dan Lingkungan “Perhutani Green Pen Award 2015” pada acara puncak peringatan Hari Jadi Perum Perhutani ke-54, di Bandung, Minggu (29/3).

Cerpen berjudul “Buah Kangen Untuk Bapak” karya Amelia Nuraisyah Quinsy (kategori A), “Lemari Hujan” karya Ilham Vahlewi (Kategori B) dan “Musim Jamur” karya Ilham Q Muhiddin (kategori C) masing-masing ditetapkan Dewan Juri sebagai pemenang pertama Lomba Menulis Cerpen Hutan Dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 2015.

Direktur Utama Perum Perhutani berharap generasi muda harus ikut andil menyelamatkan sumberdaya hutan dan lingkungan Indonesia, melatih kepekaan dan akan lebih baik lagi bertindak konkrit tidak terbatas pada menulis. Melalui Perhutani Green Pen Award ini, Perhutani memberikan ruang untuk berkreasi dan penyalurkan bakat para penulis Indonesia.

Sementara itu Ketua Penyelenggara Perhutani Green Pen Award 2015, John Novarly mengatakan bahwa lomba ini merupakan stimulasi kepada pelajar, mahasiswa dan publik untuk cinta hutan, juga sebagai bentuk environmental awareness sejak dini. “Perhutani Green Pen Award kami jadikan agenda tahunan Perum Perhutani dan akan selalu ditingkatkan penyelenggaraannya dari tahun ke tahun” tambahnya.

Tercatat sebagai Dewan Juri Perhutani Green Pen Award 2015 adalah Leila S Chudori, Free Hearty, Tosca Santosa, Soesi sastro, Dedi Muhtadi, Bambang Widiatmoko, Gunawan Marga. Nama-nama para pemenang dapat diunduh di situs resmi Perum Perhutani www.perhutani.co.id (Kom-PHT@copyright 2015)

]]>
Pengumuman Pemenang Perhutani Green Pen Award 2015 https://stg.eppid.perhutani.id/pengumuman-pemenang-perhutani-green-pen-award-2015/ Sun, 29 Mar 2015 07:26:20 +0000 http://perhutani.co.id/?p=19397 Kepada Yth. :
Peserta Lomba Menulis Cerpen Hutan Dan Lingkungan
Perhutani Green Pen Award 2015

Perum Perhutani dengan ini menyampaikan daftar nama peserta Lomba Menulis Cerpen Hutan Dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 2015 yang karya-karyanya ditetapkan Dewan Juri sebagai pemenang yaitu:

Kategori A

Pemenang 1
Judul : Buah Kangen Untuk Bapak
Penulis : Amelia Nuraisyah Quinsy (Blitar – Jawa Timur)
Pemenang 2
Judul : Kami Pengemulsi
Penulis : Anissa Nur Illahi (Sidoarjo-Jawa Timur)
Pemenang 3
Judul : Sihir Pohon Jambu
Penulis : Sherina Salsabila (Bekasi-Jawa Barat)
5 (lima) Pemenang Harapan
Judul : Vina, Kupu-kupu dan Peri Warna
Penulis : Syifa Elrahmah (Pasuruan-Jawa Timur)
Judul : Gajah Liar Yang Menyerang Pemukiman Warga
Penulis : Dmitry Febri D. (Sidoarjo-Jawa Timur)
Judul : Bayangan Dalam Danau
Penulis : Fahma Fauziah (Yogyakarta-D.I.Y)
Judul : Senyuman Cerah Si Mahoni
Penulis : Relani Favtyana (Jombang-Jawa Timur)
Judul : Rumah Hijau Pak Tono
Penulis : Ekajuni Ariana (Jakarta Selatan-DKI Jakarta)

Kategori B

Pemenang 1
Judul : Lemari Hujan
Penulis : Ilham Vahlevi (Malang-Jawa Timur)
Pemenang 2
Judul : Ujang
Penulis : Kemas Nursamsi Iskandar (Mandalajati)
Pemenang 3
Judul : Antara Kerinduan Dan Kebebasan
Penulis : Syaugi Ahmad Zulfawzi (Bandung-Jawa Barat)
5 (lima) Pemenang Harapan
Judul : Kunang-kunang
Penulis : Nisa Azizah (Yogyakarta-D.I.Y)
Judul : Karuhun
Penulis : Rizki Ruli Aditama (Depok-Jawa Barat)
Judul : Elegi Sebatang Rau
Penulis : Weda S. Atmanegara (Yogyakarta-D.I.Y)
Judul : Majegau
Penulis : Evnoya Sofia (Bali)
Judul : Cinta Semesta Di Atap-atap Pura
Penulis : Aughy Nurul Aqila (Semarang-Jawa Tengah)

Kategori C

Pemenang 1
Judul : Musim Jamur
Penulis : Ilham Q. Moehiddin (Kendari-Sulawesi Tenggara)
Pemenang 2
Judul : Sang Datuk
Penulis : Tuti Adhayati (Bogor-Jawa Barat)
Pemenang 3
Judul : Pohon Randu Wangi
Penulis : Teguh Affandi (Blora-Jawa Timur)
5 (lima) Pemenang Harapan
Judul : Balamba dan Gadis Berambut Bidadari
Penulis : Ismail Kusmayadi (Bandung-Jawa Barat)
Judul : Rindu Embun Di Mulut Daun
Penulis : Syarifuddin Arifin (Padang-Sumatera Barat)
Judul : Menalas Rungkang
Penulis : Reni Nuryanti (Yogyakarta-D.I.Y)
Judul : Kisahan Pohon Kehidupan
Penulis : Syarif Hidayatullah (Depok-Jawa Barat)
Judul : Paskomaraot, Ucukamaraot
Penulis : Eko Triono (Cilacap-Jawa Tengah)
————————————————-
Para pemenang akan dihubungi Perum Perhutani melalui email dan atau telepon. Para pemenang agar segera mengirimkan data diri dan surat pernyataan karya asli kepada Ketua Penyelenggara, email humas@perhutani.co.id.
Perhutani tidak mewakilkan kegiatan penerimaan hadiah kepada pihak manapun.
Selamat kepada para pemenang Lomba Menulis Cerpen Hutan Dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 2015.  Mari kita Cintai dan lindungi sumberdaya hutan Indonesia.
 
Jakarta,  29 Maret 2015
Perum Perhutani
Sekretaris Perusahaan
John Novarly
Ketua Penyelenggara PGPA 2015

]]>
Perhutani gandeng UPI Sosialisasikan Green Pen Award https://stg.eppid.perhutani.id/perhutani-gandeng-upi-sosialisasikan-green-pen-award/ Mon, 09 Feb 2015 15:54:39 +0000 http://perhutani.co.id/?p=18119 2015-2-9-Green Pen Bandung

Dok.Kom-PHT/Bdu @2015

BANDUNG UTARA, PERHUTANI (9/2) | Perum Perhutani bekerjasama dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) – Bandung sosialisasikan program “Perhutani Green Pen Award” tahun ke 2 melalui Lomba Menulis Cerita Pendek Hutan dan Lingkungan (LMCHL) bagi generasi muda Indonesia di Auditorium B lantai 4 Gedung M Fakry Gaffar – Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Pendidikan Indonesia – Bandung. Senin.

Perhutani Green Pen Award adalah gerakan budaya menulis cerita pendek genre Sastra hijau. Ini adalah wujud kepedulian Perum Perhutani yang sengaja mengajak dan melibatkan generasi muda Indonesia untuk lebih mencintai hutan, lingkungan sekaligus mengasah kemampuan menulis dan kepekaan rasa.
Acara sosialisasi kali ini dihadiri lebih dari 175 orang dari siswa-siswi SMP, SMA, Pramuka Saka Wana Bakti dan Mahasiswa Sastra UPI didukung oleh Kompas, Koperasi Susu Bandung Utara (KPSBU) Dusun Bambu dan Eiger untuk doorprize.

Sekretaris Perusahaan Perum Perhutani, John Novarly menyampaikan bahwa tujuan Perhutani Green Pen Award ini utamanya untuk membumikan rasa cinta lingkungan dan hutan melalui tulisan Diharapkan tercipta karakter generasi muda. “Perum Perhutani tidak saja berperan dalam menjaga hutan tetapi Perum Perhutani sangat konsen pada gerakan cinta lingkungan melalui Perhutani Green Pen Award, cinta akan lingkungan diharapkan akan meluas ke masyarakat” demikian tambah John Novarly.

Ketua Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, Rizki, MED menyatakan bahwa acara Green Pen Award yang ke-2 merupakan acara yang sangat positif ajang bagi semua untuk berperan dalam program edukasi publik. “Peran edukasi publik bisa dilakukan siapa saja dan bisa dilakukan dengan cara yang lebih menyenangkan dengan membuat teks cerita berbagi dengan yang lainnya dan dapat berkontribusi dalam memelihara dan menyelamatan lingkungan dan hutan”.

Lomba Perhutani Green Pen Award 2015 dibuka tanggal 22 November 2014 dan akan ditutup tgl. 22 Pebruari 2015. Selain menambah kategori kepesertaan yaitu Kategori A, B dan C, lomba kali ini berhadiah lebih menarik dari tahun sebelumnya. Pengumuman lomba Perhutani Green pen Award 2015 dapat diakses melalui situs resmi Perhutani : www.perhutani.co.id (Kom-PHT/Kanpus).

@copyright 2015

]]>
PENGUMUMAN PERHUTANI GREEN PEN AWARD 2015 https://stg.eppid.perhutani.id/perhutani-luncurkan-lomba-menulis-sastra-hijau-kedua-untuk-generasi-muda/ Mon, 24 Nov 2014 02:30:42 +0000 http://perhutani.co.id/?p=15495 PERHUTANI GREEN PEN AWARD 2015
Lomba Menulis Cerita Pendek Hutan & Lingkungan
 
Syarat-syarat Lomba :

  1. Peserta :
  • Warga Negara Indonesia
  • pelajar SLPTP/sederajat (Kategori A)
  • Pelajar SLTA & Mahasiswa (Kategori B)
  • Guru, Dosen, Penulis/Pengarang dan Umum (Kategori C)
  1. Pendaftaran lomba dibuka mulai tgl. 22 Nopember 2014 dan ditutup tgl. 22 Pebruari 2015 (Stempel Pos/jasa Kurir)
  1. Judul naskah bebas, tema cerita kehidupan dengan berbagai aspeknya terkait hutan, alam dan lingkungan hidup.
  1. Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar, indah (literer) dan komunikatif.
  1. Naskah adalah karya asli, bukan jiplakan, terjemahan atau saduran dan belum pernah dipublikasikan, disertai dengan dokumen pernyataan diatas materai.
  1. Panjang naskah 5 s/d 10 halaman A4, diketik 1,5 spasi huruf Times New Roman ukuran font 12 poin, margin standar.
  1. Naskah dicetak atau print out sebanyak 2 (dua) rangkap, file MS-Word dimasukkan dalam CD.
  1. Peserta mengirimkan naskah 1 (satu) judul atau maksimal 2 (dua) judul, dikirimkan ke Panitia Perhutani Green Pen Award 2015: Perhutani Residence, Jl. Gedung Hijau I No. 17, Pondok Indah, Jakarta Selatan. Tulis kategori A/B/C di sisi kiri atas amplop tertutup.
  1. Naskah dilampiri:
  • Biodata lengkap; alamat, nomor telpon/HP, Email yang mudah dihubungi.
  • Foto copy Kartu Pelajar (Kategori A);
  • Foto copy Kartu Pelajar/Kartu Mahasiswa dan KTP bagi Mahasiswa (Kategori B)
  • Fotocopy KTP/Paspor/Kartu Pegawai dan indentitas lainnya (Kategori C)
  • Tulisan singkat tentang salah satu kegiatan Perum Perhutani, diketik rapi minimal 70 kata, diperbolehkan menambah foto apabila ada. Sumber informasi Situs www.perhutani.co.id atau sumber lain dengan menyebut nama sumber.

10. Nama-nama pemenang akan diumumkan pada tgl 29 Maret 2015 melalui Situs: www.perhutani.co.id
11. Panitia tidak memungut biaya apapun dari peserta lomba, tidak menunjuk perwakilan
dan tidak melayani surat menyurat terkait penyelenggaraan ini.
12. Naskah yang dilombakan menjadi milik Perum Perhutani dan dapat diterbitkan
untuk kepentingan dokumentasi dan program Komunikasi Perusahaan. Hak cipta pada pengarang.
13. Keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.
 
Hadiah Bagi Pemenang Kategori A

  • Pemenang 1: Piala, Piagam, Uang Tunai Rp. 3.000.000,-
  • Pemenang 2: Piagam, Uang Tunai Rp. 1.500.000,-
  • Pemenang 3: Piagam, Uang Tunai Rp. 1.000.000,-
  • 5 (Lima) Pemenang Harapan: Piagam, Uang Tunai Rp. 500.000,-

 
Hadiah Bagi Pememang Kategori B

  • Pemenang 1: Piala, Piagam, Uang Tunai Rp. 4.000.000,-
  • Pemenang 2: Piagam, Uang Tunai Rp. 2.000.000,-
  • Pemenang 3: Piagam, Uang Tunai Rp. 1.500.000,-
  • 5 (Lima) Pemenang Harapan: Piagam, Uang Tunai Rp. 750.000,-

 
Hadiah Bagi Pemenang Kategori C

  • Pemenang 1: Piala, Piagam, Uang Tunai Rp. 5.000.000,-
  • Pemenang 2: Piagam, Uang Tunai Rp. 3.000.000,-
  • Pemenang 3: Piagam, Uang Tunai Rp. 1.500.000,-
  • 5 (Lima) Pemenang Harapan: Piagam, Uang Tunai Rp. 1.000.000,-

 
Catatan:

  • Informasi lomba dapat diakses di www.perhutani.co.id
  • Artikel Penulisan Sastra Hijau dapat diakses di FB Sastra Hijau Perhutani Green Pen Award  dan www.rayakultura.net

 

]]>
Perhutani Green Pen Award Ke-2 Diluncurkan Hari Ini https://stg.eppid.perhutani.id/perhutani-green-pen-award-ke-2-diluncurkan-hari-ini/ Fri, 21 Nov 2014 12:00:07 +0000 http://perhutani.co.id/?p=15464 pgpaJAKARTA – PERHUTANI (21/11)| Bertepatan dengan Hari Pohon se-Dunia, 21 Nopember 2014, sekaligus untuk mendukung suksesnya Hari Menanam Pohon Nasional, Perum Perhutani kembali meluncurkan “Perhutani Green Pen Award” tahun ke-2 melalui Lomba Menulis Cerita Pendek Hutan dan Lingkungan bagi generasi muda Indonesia.

Perhutani Green Pen Award adalah gerakan budaya menulis cerita pendek genre Sastra Hijau.
Program ini merupakan wujud kepedulian perusahaan yang sengaja mengajak dan melibatkan generasi muda Indonesia untuk lebih mencintai hutan, lingkungan sekaligus mengasah kemampuan menulis dan kepekaan rasa.

Sekretaris Perusahaan Perum Perhutani, John Novarly menyampaikan bahwa tujuan Perhutani Green Pen Award ini utamanya untuk membumikan rasa cinta lingkungan dan hutan melalui budaya tulisan. Hal ini agar karakter generasi muda untuk sastra tercipta.  “Kami ingin ajak generasi muda tidak sekedar kegiatan seremonial penanaman pohon tetapi lebih diperdalam dengan gerakan budaya. Sejalan dengan Direktur Utama Mustoha Iskandar, bahwa culture migration itu sangat penting dan fundamental. Jadi kebiasaan menulis ini bisa jadi bagian dari culture migration dari kebiasaan anak muda yang kurang suka menulis menjadi suka menulis” demikian John berpesan.

Perhutani Green Pen Award tahun ini merupakan yang ke dua kalinya diadakan Perhutani. Tingginya animo peserta yang mendaftar tahun lalu menjadikan lomba ini sebagai event tahunan. Diharapkan kegiatan berbasis budaya ini bermanfaat untuk menumbuhkan kreativitas, mengasah kesadaran cinta hutan dan lingkungan, sekaligus membangun karakter di era digital yang serba instan.

Lomba Perhutani Green Pen Award  2015 dibuka tanggal 22 Nopember 2014 dan akan ditutup tanggal 22 Pebruari 2015.  Selain menambah kategori kepesertaan yaitu Kategori A, B dan C, lomba kali ini berhadiah lebih menarik dari tahun sebelumnya. Pengumuman lomba Perhutani Green Pen Award 2015 dapat diakses melalui situs resmi Perhutani:  www.perhutani.co.id. KomPHT@Copyright 2014

]]>
Apresiasi Kepada Pemenang Perhutani Green Pen Award 2014 https://stg.eppid.perhutani.id/apresiasi-kepada-pemenang-perhutani-green-pen-award-2014/ Tue, 01 Apr 2014 06:16:02 +0000 http://perhutani.co.id/?p=12191 2014-3-29-LMCHL

Dok. PR /Kanpus@2014

JAKARTA, PERHUTANI (1/4) | Direktur Utama Perum Perhutani, BAMBANG SUKMANANTO memberikan apresiasi kepada para pemenang Lomba Menulis Cerpen Hutan dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 2014 disela-sela acara puncak peringatan hari jadPerhutani ke 53 Sabtu (29/3) di Jakarta yang mengusung tema “Jujur dan Peduli Menuju Perhutani Ekselen”. 

Panitia Perhutani Green Pen Award 2014 menerima naskah sebanyak 2.000 judul, berasal dari peserta Kategori A, B. dan C. Mereka berasal dari mulai Aceh hingga Papua, juga dikirimkan dari warga Negara Indonesia di Malaysia, Hong Kong dan Taiwan. Banyaknya animo untuk ikutserta Perhutani Green Pen Award 2014 yang pertama kali diselenggarakan Perum Perhutani, menunjukkan bahwa menulis tentang hutan dan lingkungan mulai banyak diminati. Hal ini sangat positif sebagai bagian dari wujud gerakan moral, intelektual dan budaya untuk melestarikan eksistensi bumi kita melalui Sastra Hijau.

Direktur Utama Perum Perhutani Bambang Sukmananto dalam sambutannya menyatakan bahwa Perhutani Green Pen Award ini akan diadakan setiap tahun sebagai bentuk dukungan perusahaan mencari bibit-bibit muda penulis Indonesia, sekaligus melatih kepekaan dalam upaya pelestarian sumberdaya hutan dan lingkungan. Dewan Juri saya nilai cukup obyektif, ini terbukti untuk kategori C dinyatakan belum memenuhi kriteria sehingga tidak ada pemenangnya. Menulis memang tidak mudah, butuh berlatih, butuh kepekaan dan ketelatenan.

Pemenang Lomba Menulis Cerpen Hutan dan Lingkungan Perhutani Green Pen Award 2014 yang ditetapkan Dewan Juri adalah:

Kategori A (SLTP dan SLTA):
Juara 1: Amelia Nuraisyah Quinsi Jemy (Siswi SMPN 2 Blitar Jatim)
Juara 2: Joshua Timothy (Siswa SMPK Ora et Labora BSD Tangerang)
Juara 3: Ghirah Madani (Siswa SMPN 12 Bandung Jabar)
Unggulan 1 : Astiwi Safitri (Siswa SMAN 3 Pinrang Sulawesi Selatan)
Unggulan 2 : Wika G. Wulandari (Siswi SMA Sains Averos – Sorong Papua)
Unggulan 3 : Abdurrahim Budiman Wicaksono (Siswa SMAN 1 Baturetno Wonogiri Jateng)

Kategori B (Mahasiswa, Guru, Dosen, Penulis/Pengarang dan Umum)
Juara 1: Sulfiza Ariska (Cerpenis – Yogyakarta)
Juara 2: Safira (Mahasiswi IPB – Bogor Jabar)
Juara 3: Khoriyyah Azzahro (Guru – Banjarmasin Kalsel)
Unggulan 1 : Abraham Zakky Zulhazmi (Cerpenis -Jakarta)
Unggulan 2 : M. Nur Fahrul Lukman Khakim (Mahasiswa UNM Malang Jatim)
Unggulan 3 : Nasin (Dosen dan Peneliti -Cimahi Jabar)

Juara pertama masing-masing mendapatkan piala Perhutani Green Pen Award 2014, piagam dan uang tunai. Juara ke dua, ke tiga, dan juara unggulan mendapatkan piagam dan uang tunai yang besarnya sesuai ketentuan lomba. Menurut Sekretaris Perusahaan Perum Perhutani Hari Priyanto selaku ketua penyelenggara Perhutani Green Pen Award 2014 karya para pemenang akan dibukukan oleh Perum Perhutani sebagai wujud dari salah satu program Komunikasi Perusahaan bagi putra putri terbaik bangsa. PR. Kanpus

]]>
Nama Para Pemenang LMCHL Perhutani Green Pen Award 2014 – Kategori B https://stg.eppid.perhutani.id/nama-para-pemenang-lmchl-perhutani-green-pen-award-2014-kategori-b/ Mon, 31 Mar 2014 02:45:15 +0000 http://perhutani.co.id/?p=12204 Nama Para Pemenang Lomba Menulis Cerpen

Hutan dan Lingkungan

(LMCHL)

Perhutani Green Pen Award 2014

Kategori B

(Mahasiswa, Guru, Dosen, Penulis/Pengarang dan Umum)

 
Pemenang 1
Judul Cerpen Nyanyian Meranti Merah
Karya Sulfiza Ariska – Cerpenis,  Yogyakarta
Hadiah Perhutani Green Pen Award + Uang Tunai Rp 5.000.000,-
Pemenang 2
Judul Cerpen Sepasang Mata di Balik Kayu
Karya Safira – Mahasiswi IPB Bogor Jawa Barat
Hadiah Piagam Perhutani Green Pen + Uang Tunai Rp 3.000.000,-
Pemenang 3
Judul Cerpen Elegi untuk Pong
Karya Khoriyyah Azzahro – Guru dan Cerpenis,  Banjarmasin Kalimantan Selatan
Hadiah Piagam Perhutani Green Pen + Uang Tunai Rp 2.000.000,-
 
3 (Tiga) Pemenang Unggulan
Masing-masing pemenang mendapat Piagam Perhutani Green Pen + Uang Tunai Rp 1.000.000,-
1. Judul Cerpen Lelaki dengan Rajah Akar di Pipi Kirinya
Karya Abraham Zakky Zulhazmi – Cerpenis, Jakarta Selatan DKI Jakarta
2. Judul Cerpen Ode Pohon Desa
Karya M. Nur Fahrul Lukman Khakim – Mahasiswa UNM Malang Jawa Timur
3.Judul Cerpen Sang Penanda yang Hilang
Karya Nasin – Dosen dan Peneliti, Cimahi Jawa Barat
 
50 (Lima Puluh) Pemenang Harapan
Masing-Masing pemenang mendapat Piagam Perhutani Green Pen Award
1. Judul Cerpen Fragmen Tanah Musim
Karya Budi Saputra – Mahasiswa STKIP PGRI Padang Sumatera Barat
2. Judul Cerpen Mahar
Karya M. Badri – Bogor Jawa Barat
3. Judul Cerpen Dolok Partangisan
Karya Baringin Lumban Gaol – Wartawan, Medan Sumatera Utara
4. Judul Cerpen Bukit Cemara
Karya Syarifuddin Arifin – Cerpenis, Padang Sumatera Barat
5.Judul Cerpen Seusai Bah
Karya Ilham Q Moehiddin – Cerpenis dan Wirausahawan, Kendari Sulawesi Tenggara
6. Judul Cerpen Sengkala Merah
Karya Ahmad Ijazi H – Cerpenis dan Guru, Pekanbaru
7. Judul Cerpen Watu Gilang
Mashdar Zainal – Guru dan Cerpenis, Malang Jawa Timur
8. Judul Cerpen Elegi Rumput
Karya Zhaenal Fanani – Novelis, Malang Jawa Timur
9. Judul Cerpen Gadis Penyair dan Kertas yang Berbicara
Karya Vinny Erika Putri – Guru dan Cerpenis, Cirebon Jawa Barat
10. Judul Cerpen Naima di Lereng Gunung
Karya Irine Rakhmawati – Guru dan Cerpenis, Bekasi Barat Jawa Barat
11. Judul Cerpen Lautan pun  Rumah
Karya Heru Saputra L.G. – Rumbai Pekanbaru Riau
12. Judul Cerpen Harimau Belang #2
Karya Guntur Alam – Cerpenis, Bekasi Jawa Barat
13. Judul Cerpen Saat Aren Tak Lagi Tumbuh
Karya Milawaty – PNS, Makassar Sulawesi Selatan
14. Judul Cerpen Surat Merah dari Langit
Karya Rialita Fithra Asmara – Guru, Tambak Beras, Jombang Jawa Timur
15 Judul Cerpen Ibu Jasadku
Karya Kartini F. Astuti – Mahasiswi ITB Bandung Jawa Barat
16. Judul Cerpen Aku yang Tersingkir
Karya Nancy Duma Sihotang – Jakarta Barat
17. Judul Cerpen Hutan Menangis
Karya Geti Oktaria Pulungan – Mahasiswi Universitas Negeri Medan Sumut
18. Judul Cerpen Nyai Pring
Karya Pudji Isdriani R – Guru dan Novelis, Jakarta DKI Jakarta
19. Judul Cerpen Kaki-Kaki di Atas Air
Karya Irsyad – Cerpenis, Yogyakarta
20. Judul Cerpen Tinggang
Karya Yohana L. A. Sayuti – Guru dan Cerpenis, Sanggau Kalimantan Barat
21. Judul Kalpataru Tak Terwujud
Karya Abd. Rahman Rahim – Dosen, Makassar Sulawesi Selatan
22. Judul Cerpen Sebutir Biji Nangka
Karya Trijoto – Guru, Bantul DI Yogyakarta
23. Judul Cerpen Pohon Air Mata
Karya Yulina Trihaningsih – Cerpenis, Pasuruan Jawa Timur
24. Judul Cerpen Burung Nun
Karya Nun Urnoto El Banbary – Penulis, Sumenep Madura Jawa Timur
25. Judul Cerpen Kembali Bebas
Karya Dwi Klarasari – Penulis, Depok Jawa Barat
26. Judul Cerpen Sabda Sang Ammatoa
Karya Muhamad Takbir – Mahasiswa Fak. Ilmu Filsafat UGM Yogyakarta
27. Judul Cerpen Petaka Langit Hijau
Karya Sugiarti – Ghost Writer, Pekanbaru
28. Judul Cerpen Ibu Negeri Bakau
Karya Indra Agus Susanto – Kendari Sulawesi Tenggara
29. Judul Cerpen Monolog Bocah Blok A
Karya Fifkaindi – Redaktur, Surabaya Jawa Timur
30. Judul Cerpen Nyanyian Si Nuri
Karya Laras Wati  – Hong Kong
31. Judul Cerpen Sungai Renta
Karya Sri Mursalim – Guru, Sukoharjo Jawa Tengah
32. Judul Cerpen Danyang
Karya Y.E. Marstyanto – Dramawan, Surakarta Jawa Tengah
33. Judul Cerpen Kutukan Nyi Briyung
Karya Waluyo – Aktivis Green Peace Indonesia, Tangerang Banten
34. Judul Cerpen Dukun Jalur Terakhir
Karya Ryeska Fajar Respaty – Ciledug Banten
35. Judul Cerpen Suara Duka Ranting-Ranting
Karya Setiawan – Palu, Sulawesi Tengah
36. Judul Cerpen Kepak Sayap Pencarian
Karya Yusuf Hermawan – Mahasiswa Universitas Terbuka, Muntilan Jawa Tengah
37. Judul Cerpen Rembulan di Atas Barebol
Karya Tony Victor I. Puling – Apoteker, Alor NTT
38. Judul Cerpen Metamorfosa Prabu Siliwangi
Karya Sandza – Guru dan Cerpenis, Sumedang Jawa Barat
39. Judul Cerpen Surat Hijau
Karya Anik Kurniatun – Guru, Jakarta Timur
40. Judul Cerpen Rukam
Karya Lindawati – Guru, Payakumbuh Sumatera Barat
41. Judul Cerpen Lelaki yang Salah Menterjemahkan Cinta
Karya Setiyo Bardono – Penyair dan Cerpenis, Depok Jawa Barat
42. Judul Cerpen Penantian Meranti Terakhir
Karya Margaretta Christita – Pasar Kemis Tangerang Banten
43. Judul karya Nafas Nafas Terbuang
Karya Aulia Novita – Manyak Payed Aceh Tamiang NAD
44. Judul Cerpen Kalimantan Timur
Karya Dewi Purnamasari – Batu Putih Sangatta Utara Kutai Timur Kaltim
45. Judul Cerpen Senandung Luka Simarjarunjung
Karya Jenny Gichara – Guru dan Novelis, Penulis, Pamulang Tangsel Banten
46. Judul Cerpen Pasir Putih Malikan
Karya Josephine Winda – Penulis, BSD City Tangsel Banten
47. Judul Cerpen Kesaksian Pohon Jati
Karya Sujiani Ratna Juwita – Guru, Wonosari Kab. Madiun Jawa Timur
48. Judul Cerpen Lelaki Pulau
Karya Peringgga Ancala – Bandar Lampung
49. Judul Cerpen Keserakahan
Karya Ahmad Muslim Al-Hakim – Kramat Jati Jakarta Timur
50. Judul Cerpen Hanya Modus Operasi
Karya Robby Anugerah  – Sleman DI Yogyakarta
 
Catatan

  1. Seluruh pemenang mendapat hadiah Buku Seni Menulis Sastra Hijau
  2. Hadiah para pemenang dikirim via pos/jasa kurir paling lambat 30 April 2014
  3. Bagi para pemenang yang memperoleh hadiah uang akan dihubungi panitia

 

Jakarta, 29 Maret 2014

Dewan Juri

Naning Pranoto (Ketua)

Free Hearty (Anggota)

Maman S. Mahayana (Anggota)

Ahmadun YH (Anggota)

Susetyaningsih S (Anggota)

Dedi Muhtadi (Anggota)

Gunawan Marga (Anggota)

Tosca Santoso (Anggota)

]]>