Pasar Murah – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id Perum Kehutanan Negara Fri, 24 Jun 2016 06:26:42 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.4.1 https://stg.eppid.perhutani.id/wp-content/uploads/2023/04/cropped-logo-pht-32x32.png Pasar Murah – Perum Perhutani https://stg.eppid.perhutani.id 32 32 Perhutani Gelar Pasar Murah BUMN di Lebak, Cianjur, Brebes dan Mojokerto https://stg.eppid.perhutani.id/perhutani-gelar-pasar-murah-bumn-lebak-cianjur-brebes-dan-mojokerto/ Fri, 24 Jun 2016 06:26:42 +0000 http://perhutani.co.id/?p=38076 2016-6-24 pasar murahJAKARTA, PERHUTANI (24/6/2016) | Program Safari Ramadhan 1437H BUMN yang diinisiasi Kementerian BUMN digelar di 538 Kabupaten Kota di Indonesia oleh seluruh BUMN termasuk Perum Perhutani yang menggelar pasar murah di Lebak (Banten), Cianjur (Jawa Barat), Brebes (Jawa Tengah), dan Mojokerto (Jawa Timur) bekerjasama dengan BUMN lain Jumat (24/6).
Dalam kegiatan pasar murah tersebut Perum Perhutani bekerjasama dengan Jasa Marga di Lebak, Pos Indonesia dan Perumnas di Cianjur, Pos Indonesia dan Waskita Karya di Brebes, serta Kimia Farma dan PTPN III di wilayah Mojokerto berupa penjualan paket sembako dan santunan kepada anak yatim piatu.
Paket sembako murah yang disediakan terdiri dari beras 10 kg, minyak goreng 2 liter, gula pasir 2 kg senilai Rp 150 ribu sebanyak 1.500 paket dan dijual dengan harga subsidi menjadi Rp 25 ribu per paket. Sistem kupon digunakan untuk memperlancar proses penjualan dan sembako sampai kepada yang benar-benar berhak menerima.
Selain paket sembako murah Perum Perhutani juga memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim piatu masing-masing anak sebesar Rp 100 ribu di empat wilayah tersebut.
Acara puncak Safari Ramadhan BUMN 2016 dilaksanakan di Masjid Agung Kabupaten Garut Jawa Barat berupa Istighosah, Tabligh Akbar dan santunan kepada anak yatim piatu yang dihadiri oleh Menteri BUMN, Rini Soemarno dan para Direksi BUMN.
Direktur Utama Perum Perhutani, Mustoha Iskandar yang hadir di Garut menyambut baik acara Safari Ramadhan tersebut karena bantuan dari dana Bina Lingkungan ini mempunyai manfaat langsung bagi masyarakat perdesaan yang membutuhkan sembako murah menjelang lebaran. ” Selain pasar murah BUMN ini, Perum Perhutani juga mengadakan pasar murah bersama beberapa Pemerintah Daerah seperti Madiun,” demikian Mustoha (Kom-PHT/Kanpus/PR)

]]>
Sinergi Dan Kontribusi, Berikan Solusi https://stg.eppid.perhutani.id/sinergi-dan-kontribusi-berikan-solusi/ Fri, 10 Jul 2015 01:54:43 +0000 http://perhutani.co.id/?p=24160 Indopos – Tujuh BUMN bersinergi menggelar pasar murah BUMN untuk memeriahkan Ramadan dan menyambut Idul Fitri1436 H serta memberikan kegembiraan untuk masyarakat. Pasar murah BUMN ini kali merupakan hasil kerja sama dan sinergi antara Pertamina, Semen Indonesia, Mandiri, BNI, BRI, BTN, dan Pegadaian. Pasar Murah BUMN dibuka secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo yang didampingi oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dan jajaran direksi BUMN di Lapangan Komando Resort Militer 062, Garut, beberapa hari lalu. Sekitar 3.500 paket sembako dijual pada gelaran pasar murah BUMN di Garut.
“Program ini merupakan salah satu wujud sinergi dan kontribusi BUMN dalam memberikan solusi langsung kepada masyarakat di sekitar operasi BUMN. Momentum Ramadan juga saat yang tepat di mana pada bulan yang penuh berkah ini sangat dianjurkan kepada kita untuk lebih banyak berbagi,” kata Rini dalam keterangannya. Pasar Murah BUMN juga secara serentak digelar oleh 119 BUMN di berbagai titik terdekat dengan operasi BUMN. Di Nganjuk Jawa Timur, Perum Perhutani menggelar pasar murah di Desa Pinggir, Kecamatan Lengkong.
Direktur Utama Perhutani Mustoha Iskandar, didampingi Kepala Divisi Regional Jatim Andi Purwadi, hadir di tengah kerumunan warga membuka acara sekaligus menyerahkan paket sembako kepada 4 orang pembeli dari 1.500 paket sembako yang dijual setengah harga di wilayah Divisi Regional Jatim. Mustoha menyatakan bahwa pasar murah Ramadan Perhutani khusus diadakan di desa-desa hutan yang aksesnya kurang bagus dan sebagian besar mereka bekerja di hutan.
“Diharapkan pasar murah dengan harga paket setengah harga pasar ini membantu masyarakat menikmati Lebaran dan mendorong masyarakat mencintai dan menjaga kelestarian hutan,” katanya. Pemberdayaan masyarakat selama ini telah dilakukan Perhutani di 5.278 desa hutan melalui 5.278 kelompok-kelompok Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Selain mendapatkan manfaat dari kegiatan kerja di hutan, mereka juga mendapatkan nilai dari sharing hasil hutan kayu-non kayu, pembinaan usaha produktif, pelatihan dan pinjaman dana kemitraan bunga rendah.
(lum)
Sumber : Indopos, hal. 5
Tanggal : 10 Juli 2015

]]>
Warga Pinggir Hutan Serbu Sembako Murah https://stg.eppid.perhutani.id/warga-pinggir-hutan-serbu-sembako-murah/ Mon, 06 Jul 2015 07:16:57 +0000 http://perhutani.co.id/?p=23967 Radar Madiun – NGAWI — Warga pinggir hutan di Dusun Bangunrejo Lor, Desa Ngrandu, Pitu bisa sedikit tersenyum menjelang Lebaran ini. Mereka bisa mendapatkan paket sembako dengan harga super murah. Ini merupakan bagian bakti sosial Perhutani Ngawi yang sudah menjadi rutin tahunan perusahaan di bawah bendera BUMN tersebut. ”Karena selama ini kami dengan masyarakat pinggir hutan khususnya sudah bermitra dalam pengelolaan dan menjaga hutan,” terang Adm Perhutani Ngawi Joko Siswantoro kepada koran ini.
Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Perhutani Ngawi berpartisipasi menekan lonjakan harga kebutuhan pokok yang akhir-akhir mulai meresahkan masyarakat. Ratusan paket sembako yang dijual ke warga dengan separo harga dibanding pasaran. Baksos itu pun disambut positif warga setempat, terbukti mulai pagi hingga siang terus saja warga berdatangan ke rumah dinas Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Sonde.
Joko menjelaskan kegiatan sosial bertajuk Sinergi BUMN Membangun Negeri tersebut untuk lebih mendekatkan Perhutani dengan masyarakat. Dengan harga yang relatif terjangkau, mereka bisa membawa pulang paket sembako. Seperti 5 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, 2 kilogram gula pasir, dan mie instan. “Harganya lebih murah, yaitu setengah harga pasaran,” tuturnya. Melalui bakti sosial tersebut, pihaknya berharap kerjasama antara Perhutani dengan warga sekitar hutan tetap solid. Menurutnya dengan menjalin hubungan baik dengan masyarakat, bakal tercipta situasi kondusif.
Sehingga program kerja Perhutani dalam menyejahterakan masyarakat sekitar hutan dapat lebih efektif dan efi sien. Ratusan paket sembako murah tersebut habis diserbu warga. Kali ini setiap orang memang dibatasi dalam pembelian. Tujuannya biar seluruh warga bisa kebagian. “Satu KK (kepala keluarga, Red) cukup dengan satu paket, sebab yang lain juga harus kebagian haknya,” tambahnya.
Aksi kepedulian yang berlangsung hingga tengah hari ini diapresiasi warga setempat. Dengan diadakan pasar murah tersebut warga mengaku sangat terbantu. “Harganya sangat murah cuma lima puluh ribu, kalau beli di toko atau pasar bisa sampai seratus ribu lebih,” ujar Dakun salah seorang warga Desa Bangunrejo Lor . (rio/adv/dip)
Sumber : Radar Madiun, hal. 38
Tanggal : 6 Juli 2015

]]>
Pasar Murah BUMN di Perhutani Pekalongan Timur https://stg.eppid.perhutani.id/pasar-murah-bumn-di-perhutani-pekalongan-timur/ Mon, 06 Jul 2015 06:08:21 +0000 http://perhutani.co.id/?p=23945 Dok.Kom-PHT/Pkt  @2015

Dok.Kom-PHT/Pkt @2015

PEKALONGAN TIMUR, PERHUTANI (4/7) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Timur menggelar pasar murah BUMN tahun 2015, menyiapkan  500 paket sembako berisi beras, mie instan, gula pasir, minyak goreng, roti kaleng, teh celup dan sirup dengan separuh harga pasar di Desa Tenogo Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan, Minggu.

Administratur Perhutani Pekalongan Timur, Akhmad Taufik mengatakan bahwa bazar sebagai wujud kepedulian Perhutani kepada masyarakat, khususnya penyadap getah pinus.

Pasar murah  bertajuk “Sinergi BUMN Membangun Negeri” ini merupakan kegiatan serentak inisiasi Kementrian BUMN dengan 119 BUMN di Indonesia. Perhutani menetapkan sembilan lokasi, termasuk di desa Tenogo untuk memberikan pelayanan kepada masyrakat desa hutan dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1436 H. (Kom-PHT/Pkt)

Editor: Soe

copyright ©2015

]]>
Pasar Murah Ramaikan Desa Hutan https://stg.eppid.perhutani.id/pasar-murah-ramaikan-desa-hutan/ Mon, 06 Jul 2015 02:33:46 +0000 http://perhutani.co.id/?p=23926 Kompas – Suasana pinggir hutan di Desa/Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Banten, yang biasanya sepi, Minggu (5/7) menjadi meriah. Warga bergembira membeli barang kebutuhan pokok dari pasar murah yang digelar Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat-Banten dengan harga separuh harga pasar eceran.
Kepala Desa Cibaliung Empud Nahrowi menyatakan, pasar murah itu hal baru di desanya sebab baru sekali diadakan. Pasar murah membantu warga Cibaliung, terutama yang terkategori warga prasejahtera.
Pasar murah di desa itu menyediakan paket bahan pokok, terdiri dari beras, minyak goreng, mi instan, gula pasir, dan sirup. Paket seharga Rp 100.000 di pasar umum itu dijual Rp 50.000. Program sinergi dengan masyarakat juga digalang Perhutani melalui pembinaan usaha mikro kecil dan menengah.
“Program ini berjalan rutin di 14 kesatuan pemangkuan hutan (KPH) di Jabar dan Banten,” jelas Kepala Perhutani Divre Jabar-Banten Ellan Barlian di pasar murah Desa Cibaliung.
Kerja sama kemitraan ditumbuhkan Perhutani untuk membangun hubungan sinergi dengan masyarakat desa hutan. Langkah ini diharapkan ampuh membuahkan hubungan yang harmoni, termasuk di wilayah yang mengalami gangguan keamanan hutan. Pasar murah juga digelar di Kabupaten Garut dan Tasikmalaya, Jabar.
Sinergi BUMN
Suasana meriah juga berlangsung di Desa Pinggir, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Sabtu. Warga desa antre mendapatkan bahan pokok di Pasar Murah Ramadhan yang digelar dalam rangka sinergi badan usaha milik negara (BUMN) membangun negeri.
Direktur Utama Perhutani Mustoha Iskandar, didampingi Kepala Divre Jatim Andi Purwadi, di lokasi menyatakan, pasar murah oleh Perhutani diadakan di desa hutan yang aksesnya kurang bagus dan sebagian besar mereka bekerja di hutan. Diharapkan pasar murah dengan harga paket setengah harga pasar ini membantu warga menikmati Lebaran dan mendorong mencintai dan menjaga kelestarian hutan.
Di Kabupaten Gresik, Jatim, pabrik pengolahan ikan PT Kelola Mina Laut dan PT Petrokimia Gresik (PKG), Minggu, melaporkan rencana pasar murah di wilayah itu. Direktur Utama PKG Hidayat Nyakman menyebutkan, pasar murah itu untuk mendukung upaya pemerintah mengendalikan harga bahan pokok.
Sebanyak 119 BUMN menggelar pasar murah secara serentak di 150 titik di seluruh Indonesia mulai Jumat hingga Minggu. Sinergi empat BUMN (PT Semen Indonesia, PT Bank Rakyat Indonesia, PT Pertamina, dan PT Pegadaian) menggelar pasar murah di Perumahan Semen Gresik di Kabupaten Tuban, Jatim.
(DMU/ACI/GRE)
Sumber : Kompas, hal. 23
Tanggal : 6 Juli 2015

]]>
Pasar Murah Ramadhan Perhutani di Desa Hutan Pinggir Nganjuk https://stg.eppid.perhutani.id/pasar-murah-ramadhan-perhutani-di-desa-hutan-pinggir-nganjuk-2/ Sat, 04 Jul 2015 08:02:19 +0000 http://perhutani.co.id/?p=23761 Dok.Kom-PHT/Kanpus  @2015

Dok.Kom-PHT/Kanpus @2015

JAKARTA,  PERHUTANI (4/7) | Suasana Desa Pinggir, Kec. Lengkong Kab. Nganjuk, Sabtu (4/7) pagi ini mendadak meriah. Warga desa antri rapi untuk mendapatkan sembako Pasar Murah Ramadhan 1436 H yang digelar Perhutani dalam rangka Sinergi BUMN Membangun Negeri.

Direktur Utama Perhutani, Mustoha Iskandar, didampingi Kepala Divisi Regional Jatim, Andi Purwadi, hadir ditengah kerumunan warga membuka acara sekaligus menyerahkan paket sembako kepada 4 orang pembeli dari 1.500 paket sembako yang dijual setengah harga di wilayah Divisi Regional Jawa Timur.

Mustoha Iskandar menyatakan bahwa pasar murah ramadhan Perhutani khusus diadakan di desa-desa hutan yang aksesnya kurang bagus dan sebagian besar mereka bekerja di hutan. Diharapkan pasar murah dengan harga paket setengah harga pasar ini membantu masyarakat menikmati lebaran dan mendorong masyarakat mencintai dan menjaga kelestarian hutan.

Pemberdayaan masyarakat selama ini telah dilakukan Perhutani di 5.278 desa hutan melalui 5.278 kelompok-kelompok Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Selain mendapatkan manfaat dari kegiatan kerja di hutan, mereka juga mendapatkan nilai dari sharing hasil hutan kayu-non kayu, pembinaan usaha produktif, pelatihan dan pinjaman dana kemitraan bunga rendah.

Menurut Corporate Secretary Perhutani John Novarly, Pasar Murah Ramadhan Perhutani tgl 4 Juli digelar di tiga lokasi Jawa Timur yaitu KPH Ngawi di desa Bangunrejo Lor, Kec. Pitu Kab. Ngawi; KPH Jombang di desa Pinggir, Kec. Lengkong Kab. Nganjuk; KPH Blitar di desa Plandirejo, Kec. Bakung Kab. Blitar dan tiga lokasi di Jawa Tengah yaitu KPH Telawa di desa Ngaren, Kec. Juwangi, Boyolali; KPH Blora di desa Sambirejo, Kec Japah Blora dan KPH Pekalongan Timur di desa Tenogo, Kec Paninggaran Pekalongan.

Sedangkan pasar murah di Perhutani Jawa Barat Banten Minggu tanggal 6 Juli  dilaksanakan di KPH Banten di desa Cibaliung, Kec Cibaliung Pandeglang; KPH Garut di desa Wangunjaya, Kec. Banjarwangi, Garut dan KPH Tasikmalaya di desa Kubangsari, Kec. Cikalong Tasikmalaya. Total paket sembako yang disediakan 4.500 paket.  (Kom-PHT/Kanpus).

Copyright ©2015

]]>
Perhutani Gelar Pasar Murah Di Banjarwangi, Cikalong, Cibaliung https://stg.eppid.perhutani.id/perhutani-gelar-pasar-murah-di-banjarwangi-cikalong-cibaliung/ Sat, 04 Jul 2015 03:52:08 +0000 http://perhutani.co.id/?p=23931 Pikiran Rakyat – Sebanyak tiga lokasi akan menjadi tempat penyelenggaraan pasar murah yang digelar Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat-Banten, untuk membantu meringankan daya beli masyarakat di Garut, Tasikmalaya, dan Pandeglang pada Minggu (5/7/2015) besok. Kasi Humas Perum Perhutani Divre Jawa Barat-Banten, Ade Sugiharto, di Bandung, Jumat (3/7/2015) mengatakan, pasar murah itu masing-masing diadakan di Banjarwangi Kabupaten Garut, Kecamatan Cikalong Kabupaten Tasikmalaya, serta Cibaliung Kabupaten Pandeglang.
Disebutkan, paket sembako yang dijual seharga Rp 100.000/paket dijual hanya 50 persen alias setengah harga. “Targetnya masyarakat kurang mampu. Ini merupakan pasar murah sebagai sinergi badan usaha milik negara,” ujar Ade. (KS) ***
Sumber : Pikiran Rakyat, hal. 27
Tanggal : 4 Juli 2015

]]>